Halaman

Minggu, 31 Oktober 2010

DEWANDARU

Dewandaru berasal dari bahasa Jawa Kuno atau masuk dalam khasanah bahasa Sansekerta. Dari asal katanya, Dewandaru berarti "Dewa"=Malaikat(Islam) dan "Handaru"=Wahyu atau Meteor. Jadi Dewandaru artinya Malaikat Pembawa Wahyu atau Pembawa Kebenaran. Menurut Ahli Pewayangan Dewandaru tidak masuk dalam golongan Dewa, tetapi punya arti arti tersendiri. Kata Dewandaru muncul pertama kali dalam kisah/lakon pewayangan. Lakon pewayangan yang berkaitan dengan kata Dewandaru adalah Wahyu Dewandaru. Menurut orang-orang yang mengerti tentang lakon atau cerita wayang, Dewandaru sebenarnya adalah Gelar bagi siapapun yang dipilih Tuhan segai Pembawa Kebenaran/Wahyu. Gelar Dewandaru Terbesar yang pernah di sandang manusia dipegang oleh Nabi Muhammad SAW.



Dalam cerita pewayangan, Wahyu Dewandaru atau Gelar Dewandaru pernah diperebutkan antara pihak Kurawa dan Pandawa Lima karena konon siapapun yang memakai Gelar Dewandaru maka dia akan menguasai dunia. Namun dalam cerita ini yang diperebutkan adalah orang yang bernama Dewandaru. Akhir cerita tak ada yang bisa merebutnya karena orang yang bernama Dewandaru berubah jadi pohon. Dari situlah asal muasal Pohon Dewandaru yang dikenal orang selama ini. Bagi masyarakat Jawa khususnya yang mengerti wayang atau pernah olah kebatinan, Gelar Dewandaru punya nilai tinggi karena siapapun yang memakai Gelar tersebut, maka dia dipercaya atau dipilih Tuhan untuk menjaga dunia dari Kehancuran. Gelar Dewandaru bagi masyarakat Jawa sebernarnya setara namun beda tugas dengan Gelar Sapujagad.



Tercatat menurut yang penulis ketahui, yang pernah punya Gelar Dewandaru adalah, Raja Kanwa(Mataram Kuno),Mpu Sindok(Medang Kamulan),Airlangga atau Mpu Kanwa(Kahuripan),Raden Wijaya(Raja Majapahit 1),Hayam Wuruk atau Mpu Prapanca(Raja Majapahit Terbesar dan penyandang Gelar Dewandaru Terakhir di Tanah Jawa). Raja-raja ini menurut kepercayaan orang Jawa adalah Titisan dari Dewa Wisnu, Dewa yang bertugas menjaga dunia dan Alam Semesta.



Kenapa Blog ini penulis namakan Padepokan Dewandaru, karena penulis berharap melalui Blog atau Padepokan ini terlahir manusia-manusia pilihan Tuhan yang akan menegakkan Kebenaran dan menjaga Jagad Raya agar tetap Lestari dengan sikap-sikap Luhur seperti Orang-orang Suci pada Jaman Dahulu yang bisa menjaga dan bersinergi dengan alam. Karena Hakekatnya tanpa berkompromi dengan alam, kelangsungan hidup umat manusia akan cepat berakhir.



Kiranya pengetahuan penulis yang sepenggal ini bisa bermanfaat bagi semua orang yang punya kewajiban melestarikan kelangsungan kehidupan di bumi dan Jagad Raya...

Rabu, 27 Oktober 2010

Candi Cungkup

Candi Cungkup terletak di Desa Kesimantengah Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto Jawa Timur Indonesia. Candi Cungkup berada di pinggir sungai dan berada  di persawahan sekitar 500m dari perkampungan warga desa Kesimantengah. Dari relief yang berada di dinding candi menggambarkan kisah Ramayana karena dalam relief terukir gambar Hanoman,Dewi Sintha, Rahwanaraja atau Dasamuka. Menurut seorang ahli pewayangan relief itu mengisahkan penculikan Dewi Sintha oleh RahwanaRaja atau Dasamuka dan mendapat pertolongan oleh Hanoman.



Penjabaran dari kisah relief akan saya posting pada waktu yang akan datang. Sayangnya candi ini tidak tergali dengan seluruhnya dan tinggal potongan pada sebelah dasar candi. Dari sisa-sisa peninggalan nampak candi ini sebenarnya tergolong besar namun tinggal sedikit, mungkin hancur karena gempa bumi atau letusan gunung Welirang yang berada tak jauh dari lokasi candi. Dari modelnya candi ini kayaknya berfungsi sebagai tempat Perabuan jenasah Para Raja Titisan Dewa Wisnu. Dan dari kisah Raja-raja Jawa yang masih Titisan Dewa Wisnu adalah Raja-raja Majapahit. Belum ada informasi yang akurat Raja Majapahit siapa yang diperabukan di candi ini. Namun dari penelusuran Penulis bersama seorang ahli candi dan pewayangan, sebelum mencapai situs ini Penulis terlebih dahulu datang ke situs Candi Watutulis Kembangsore di desa Petak kecamatan Pacet Mojokerto. Dari situs Candi Watutulis Kembangsore ada guratan Peta di Batu Candi yang mengarah jelas pada situs Candi Cungkup. Dari sisa-sisa Candi Watutulis Kembangsore, ada potongan Patung Perempuan yang menurut seorang ahli candi dan pewayangan yang bersama Penulis ciri-cirinya seperti Gayatri atau anaknya Tribuwana Tunggadewi. Kalau benar patung Tribuwana Tunggadewi, besar kemungkinan Candi Cungkup adalah tempat perabuan Suami Tribuwana Tunggadewi yaitu Kertawardana(Bre Tumapel) atau menurut Penulis biasa disebut Damarwulan karena tidak mungkin Tribuwana Tunggadewi titisan Wisnu karena dia seorang perempuan...Namun kalau Patung Perempuan di Candi Watutulis adalah Gayatri,besar kemungkinan yang diperabukan adalah Raden Wijaya suaminya atau gelarnya Kertarajasa Jayawardana....



Yang agak aneh dari relief candi ini adalah adanya relief Semar berdampingan dengan kisah Ramayana karena menurut ahli Pewayangan cerita Semar ada jauh sebelum kisah Ramayana yang artinya candi kemungkinan besar sudah ada sebelum akhirnya dipugar kembali untuk perabuan jenasah Para Raja. Kayaknya ini menjadi PR bagi ahli Purbakala....Semoga ahli Purbakala lebih perhatian lagi dengan situs peninggalan nenek moyang yang terbukti telah meninggalkan budaya yang bernilai seni tinggi.....

Kamis, 26 Agustus 2010

SEJARAH MOJOKERTO

Setelah raja S’ri Kerta-negara gugur, kerajaan Singhasa-ri berada di bawah kekuasaan raja Jayakatwang dari Kadiri. Salah satu keturunan penguasa Singhasa-ri, yaitu Raden Wijaya, kemudian berusaha merebut kembali kekuasaan nenek moyangnya. Ia adalah keturunan Ken Angrok, raja Singha-sa-ri pertama dan anak dari Dyah Le(mbu Tal. Ia juga dikenal dengan nama lain, yaitu Nararyya Sanggramawijaya. Menurut sumber sejarah, Raden Wijaya sebenarnya adalah mantu Ke(rtana-gara yang masih terhitung keponakan. Kitab Pararaton menyebutkan bahwa ia mengawini dua anak sang raja sekaligus, tetapi kitab Na-garakerta-gama menyebutkan bukannya dua melainkan keempat anak perempuan Ke(rtana-gara dinikahinya semua. Pada waktu Jayakatwang menyerang Singhasa-ri, Raden Wijaya diperintahkan untuk mempertahankan ibukota di arah utara. Kekalahan yang diderita Singhasa-ri menyebabkan Raden Wijaya mencari perlindungan ke sebuah desa bernama Kudadu, lelah dikejar-kejar musuh dengan sisa pasukan tinggal duabelas orang. Berkat pertolongan Kepala Desa Kudadu, rombongan Raden Wijaya dapat menyeberang laut ke Madura dan di sana memperoleh perlindungan dari Aryya Wiraraja, seorang bupati di pulau ini. Berkat bantuan Aryya Wiraraja, Raden Wijaya kemudian dapat kembali ke Jawa dan diterima oleh raja Jayakatwang. Tidak lama kemudian ia diberi sebuah daerah di hutan Te(rik untuk dibuka menjadi desa, dengan dalih untuk mengantisipasi serangan musuh dari arah utara sungai Brantas. Berkat bantuan Aryya Wiraraja ia kemudian mendirikan desa baru yang diberi nama Majapahit. Di desa inilah Raden Wijaya kemudian memimpin dan menghimpun kekuatan, khususnya rakyat yang loyal terhadap almarhum Kertanegara yang berasal dari daerah Daha dan Tumapel. Aryya Wiraraja sendiri menyiapkan pasukannya di Madura untuk membantu Raden Wijaya bila saatnya diperlukan. Rupaya ia pun kurang menyukai raja Jayakatwang.



Tidak terduga sebelumnya bahwa pada tahun 1293 Jawa kedatangan pasukan dari Cina yang diutus oleh Kubhilai Khan untuk menghukum Singhasa-ri atas penghinaan yang pernah diterima utusannya pada tahun 1289. Pasukan berjumlah besar ini setelah berhenti di Pulau Belitung untuk beberapa bulan dan kemudian memasuki Jawa melalui sungai Brantas langsung menuju ke Daha. Kedatangan ini diketahui oleh Raden Wijaya, ia meminta izin untuk bergabung dengan pasukan Cina yang diterima dengan sukacita. Serbuan ke Daha dilakukan dari darat maupun sungai yang berjalan sengit sepanjang pagi hingga siang hari. Gabungan pasukan Cina dan Raden Wijaya berhasil membinasakan 5.000 tentara Daha. Dengan kekuatan yang tinggal setengah, Jayakatwang mundur untuk berlindung di dalam benteng. Sore hari, menyadari bahwa ia tidak mungkin mempertahankan lagi Daha, Jayakatwang keluar dari benteng dan menyerahkan diri untuk kemudian ditawan oleh pasukan Cina.



Dengan dikawal dua perwira dan 200 pasukan Cina, Raden Wijaya minta izin kembali ke Majapahit untuk menyiapkan upeti bagi kaisar Khubilai Khan. Namun dengan menggunakan tipu muslihat kedua perwira dan para pengawalnya berhasil dibinasakan oleh Raden Wijaya. Bahkan ia berbalik memimpin pasukan Majapahit menyerbu pasukan Cina yang masih tersisa yang tidak menyadari bahwa Raden Wijaya akan bertindak demikian. Tiga ribu anggota pasukan kerajaan Yuan dari Cina ini dapat dibinasakan oleh pasukan Majapahit, selebihnya melarikan dari keluar Jawa dengan meninggalkan banyak korban. Akhirnya cita-cita Raden Wijaya untuk menjatuhkan Daha dan membalas sakit hatinya kepada Jayakatwang dapat diwujudkan dengan memanfaatkan tentara asing. Ia kemudian memproklamasikan berdirinya sebuah kerajaan baru yang dinamakan Majapahit. Pada tahun 1215 Raden Wijaya dinobatkan sebagai raja pertama dengan gelar S’ri Ke(rtara-jasa Jayawardhana. Keempat anak Kertanegara dijadikan permaisuri dengan gelar S’ri Parames’wari Dyah Dewi Tribhu-wanes’wari, S’ri Maha-dewi Dyah Dewi Narendraduhita-, S’ri Jayendradewi Dyah Dewi Prajnya-paramita-, dan S’ri Ra-jendradewi Dyah Dewi Gayatri. Dari Tribhu-wanes’wari ia memperoleh seorang anak laki bernama Jayanagara sebagai putera mahkota yang memerintah di Kadiri. Dari Gayatri ia memperoleh dua anak perempuan, Tribhu-wanottunggadewi Jayawisnuwardhani yang berkedudukan di Jiwana (Kahuripan) dan Ra-jadewi Maha-ra-jasa di Daha. Raden Wijaya masih menikah dengan seorang isteri lagi, kali ini berasal dari Jambi di Sumatera bernama Dara Petak dan memiliki anak darinya yang diberi nama Kalage(me(t. Seorang perempuan lain yang juga datang bersama Dara Petak yaitu Dara Jingga, diperisteri oleh kerabat raja bergelar ‘dewa’ dan memiliki anak bernama Tuhan Janaka, yang dikemudian hari lebih dikenal sebagai Adhityawarman, raja kerajaan Malayu di Sumatera. Kedatangan kedua orang perempuan dari Jambi ini adalah hasil diplomasi persahabatan yaang dilakukan oleh Ke(rtana-gara kepada raja Malayu di Jambi untuk bersama-sama membendung pengaruh Kubhilai Khan. Atas dasar rasa persahabatan inilah raja Malayu, S’rimat Tribhu-wanara-ja Mauliwarmadewa, mengirimkan dua kerabatnya untuk dinikahkan dengan raja Singhasa-ri. Dari catatan sejarah diketahui bahwa Dara Jingga tidak betah tinggal di Majapahit dan akhirnya pulang kembali ke kampung halamannya.



Raden Wijaya wafat pada tahun 1309 digantikan oleh Jayana-gara. Seperti pada masa akhir pemerintahan ayahnya, masa pemerintahan raja Jayana-gara banyak dirongrong oleh pemberontakan orang-orang yang sebelumnya membantu Raden Wijaya mendirikan kerajaan Majapahit. Perebutan pengaruh dan penghianatan menyebabkan banyak pahlawan yang berjasa besar akhirnya dicap sebagai musuh kerajaan. Pada mulanya Jayana-gara juga terpengaruh oleh hasutan Maha-pati yang menjadi biang keladi perselisihan tersebut, namun kemudian ia menyadari kesalahan ini dan memerintahkan pengawalnya untuk menghukum mati orang kepercayaannya itu. Dalam situasi yang demikian muncul seorang prajurit yang cerdas dan gagah berani bernama Gajah Mada. Ia muncul sebagai tokoh yang berhasil mamadamkan pemberontakan Kuti, padahal kedudukannya pada waktu itu hanya berstatus sebagai pengawal raja (be(ke(l bhayangka-ri). Kemahirannya mengatur siasat dan berdiplomasi dikemudian hari akan membawa Gajah Mada pada posisi yang sangat tinggi di jajaran pemerintahan kerajaan Majapahit, yaitu sebagai Mahamantri kerajaan.



Pada masa Jayana-gara hubungan dengan Cina kembali pulih. Perdagangan antara kedua negara meningkat dan banyak orang Cina yang menetap di Majapahit. Jayana-gara memerintah sekitar 11 tahun, pada tahun 1328 ia dibunuh oleh tabibnya yang bernama Tanca karena berbuat serong dengan isterinya. Tanca kemudian dihukum mati oleh Gajah Mada.



Karena tidak memiliki putera, tampuk pimpinan Majapahit akhirnya diambil alih oleh adik perempuan Jayana-gara bernama Jayawisnuwarddhani, atau dikenal sebagai Bhre Kahuripan sesuai dengan wilayah yang diperintah olehnya sebelum menjadi ratu. Namun pemberontakan di dalam negeri yang terus berlangsung menyebabkan Majapahit selalu dalam keadaan berperang. Salah satunya adalah pemberontakan Sade(ng dan Keta tahun 1331 memunculkan kembali nama Gajah Mada ke permukaan. Keduanya dapat dipadamkan dengan kemenangan mutlak pada pihak Majapahit. Setelah persitiwa ini, Mahapatih Gajah Mada mengucapkan sumpahnya yang terkenal, bahwa ia tidak akan amukti palapa sebelum menundukkan daerah-daerah di Nusantara, seperti Gurun (di Kalimantan), Seran (?), Tanjungpura (Kalimantan), Haru (Maluku?), Pahang (Malaysia), Dompo (Sumbawa), Bali, Sunda (Jawa Barat), Palembang (Sumatera), dan Tumasik (Singapura). Untuk membuktikan sumpahnya, pada tahun 1343 Bali berhasil ia ditundukan.



Ratu Jayawisnuwaddhani memerintah cukup lama, 22 tahun sebelum mengundurkan diri dan digantikan oleh anaknya yang bernama Hayam wuruk dari perkawinannya dengan Cakradhara, penguasa wilayah Singha-sari. Hayam Wuruk dinobatkan sebagai raja tahun 1350 dengan gelar S’ri Rajasana-gara. Gajah Mada tetap mengabdi sebagai Patih Hamangkubhu-mi (maha-patih) yang sudah diperolehnya ketika mengabdi kepada ibunda sang raja. Di masa pemerintahan Hayam Wuruk inilah Majapahit mencapai puncak kebesarannya. Ambisi Gajah Mada untuk menundukkan nusantara mencapai hasilnya di masa ini sehingga pengaruh kekuasaan Majapahit dirasakan sampai ke Semenanjung Malaysia, Sumatera, Kalimantan, Maluku, hingga Papua. Tetapi Jawa Barat baru dapat ditaklukkan pada tahun 1357 melalui sebuah peperangan yang dikenal dengan peristiwa Bubat, yaitu ketika rencana pernikahan antara Dyah Pitaloka-, puteri raja Pajajaran, dengan Hayam Wuruk berubah menjadi peperangan terbuka di lapangan Bubat, yaitu sebuah lapangan di ibukota kerajaan yang menjadi lokasi perkemahan rombongan kerajaan tersebut. Akibat peperangan itu Dyah Pitaloka- bunuh diri yang menyebabkan perkawinan politik dua kerajaan di Pulau Jawa ini gagal. Dalam kitab Pararaton disebutkan bahwa setelah peristiwa itu Hayam Wuruk menyelenggarakan upacara besar untuk menghormati orang-orang Sunda yang tewas dalam peristiwa tersebut. Perlu dicatat bawa pada waktu yang bersamaan sebenarnya kerajaan Majapahit juga tengah melakukan eskpedisi ke Dompo (Padompo) dipimpin oleh seorang petinggi bernama Nala.



Setelah peristiwa Bubat, Maha-patih Gajah Mada mengundurkan diri dari jabatannya karena usia lanjut, sedangkan Hayam Wuruk akhirnya menikah dengan sepupunya sendiri bernama Pa-duka S’ori, anak dari Bhre We(ngke(r yang masih terhitung bibinya.



Di bawah kekuasaan Hayam Wuruk kerajaan Majapahit menjadi sebuah kerajaan besar yang kuat, baik di bidang ekonomi maupun politik. Hayam Wuruk memerintahkan pembuatan bendungan-bendungan dan saluran-saluran air untuk kepentingan irigasi dan mengendalikan banjir. Sejumlah pelabuhan sungai pun dibuat untuk memudahkan transportasi dan bongkar muat barang. Empat belas tahun setelah ia memerintah, Maha-patih Gajah Mada meninggal dunia di tahun 1364. Jabatan patih Hamangkubhu-mi tidak terisi selama tiga tahun sebelum akhirnya Gajah Enggon ditunjuk Hayam Wuruk mengisi jabatan itu. Sayangnya tidak banyak informasi tentang Gajah Enggon di dalam prasasti atau pun naskah-naskah masa Majapahit yang dapat mengungkap sepak terjangnya.



Raja Hayam Wuruk wafat tahun 1389. Menantu yang sekaligus merupakan keponakannya sendiri yang bernama Wikramawarddhana naik tahta sebagai raja, justru bukan Kusumawarddhani yang merupakan garis keturunan langsung dari Hayam Wuruk. Ia memerintah selama duabelas tahun sebelum mengundurkan diri sebagai pendeta. Sebelum turun tahta ia menujuk puterinya, Suhita menjadi ratu. Hal ini tidak disetujui oleh Bhre Wirabhu-mi, anak Hayam Wuruk dari seorang selir yang menghendaki tahta itu dari keponakannya. Perebutan kekuasaan ini membuahkan sebuah perang saudara yang dikenal dengan Perang Pare(gre(g. Bhre Wirabhumi yang semula memperoleh kemenanggan akhirnya harus melarikan diri setelah Bhre Tumape(l ikut campur membantu pihak Suhita. Bhre Wirabhu-mi kalah bahkan akhirnya terbunuh oleh Raden Gajah. Perselisihan keluarga ini membawa dendam yang tidak berkesudahan. Beberapa tahun setelah terbunuhnya Bhre Wirabhu-mi kini giliran Raden Gajah yang dihukum mati karena dianggap bersalah membunuh bangsawan tersebut.



Suhita wafat tahun 1477, dan karena tidak mempunyai anak maka kedudukannya digantikan oleh adiknya, Bhre Tumape(l Dyah Ke(rtawijaya. Tidak lama ia memerintah digantikan oleh Bhre Pamotan bergelar S’ri Ra-jasawardhana yang juga hanya tiga tahun memegang tampuk pemerintahan. Bahkan antara tahun 1453-1456 kerajaan Majapahit tidak memiliki seorang raja pun karena pertentangan di dalam keluarga yang semakin meruncing. Situasi sedikit mereda ketika Dyah Su-ryawikrama Giris’awardhana naik tahta. Ia pun tidak lama memegang kendali kerajaan karena setelah itu perebutan kekuasaan kembali berkecambuk. Demikianlah kekuasaan silih berganti beberapa kali dari tahun 1466 sampai menjelang tahun 1500. Berita-berita Cina, Italia, dan Portugis masih menyebutkan nama Majapahit di tahun 1499 tanpa menyebutkan nama rajanya. Semakin meluasnya pengaruh kerajaan kecil Demak di pesisir utara Jawa yang menganut agama Islam, merupakan salah satu penyebab runtuhnya kerajaan Majapahit. Tahun 1522 Majapahit tidak lagi disebut sebagai sebuah kerajaan melainkan hanya sebuah kota. Pemerintahan di Pulau Jawa telah beralih ke Demak di bawah kekuasaan Adipati Unus, anak Raden Patah, pendiri kerajaan Demak yang masih keturunan Bhre Kertabhu-mi. Ia menghancurkan Majapahit karena ingin membalas sakit hati neneknya yang pernah dikalahkan raja Girindrawarddhana Dyah Ranawijaya. Demikianlah maka pada tahun 1478 hancurlah Majapahit sebagai sebuah kerajaan penguasa nusantara dan berubah satusnya sebagai daerah taklukan raja Demak. Berakhir pula rangkaian penguasaan raja-raja Hindu di Jawa Timur yang dimulai oleh Keng Angrok saat mendirikan kerajaan Singha-sari, digantikan oleh sebuah bentuk kerajaan baru bercorak agama Islam.



Ironisnya, pertikaian keluarga dan dendam yang berkelanjutan menyebabkan ambruknya kerajaan ini, bukan disebabkan oleh serbuan dari bangsa lain yang menduduki Pulau Jawa.



(Disarikan dari Sejarah Nasional Indonesia Jilid II, 1984, halaman 420-445, terbitan PP Balai Pustaka, Jakarta)



Sumber : http://www.mojokerto.info/

Jumat, 20 Agustus 2010

SEJARAH

Sejarah dalam bahasa Indonesia dapat berarti riwayat kejadian masa lampau yang benar-benar terjadi atau riwayat asal usul keturunan (terutama untuk raja-raja yang memerintah). Pada umumnya sejarah atau ilmu sejarah diartikan sebagai informasi mengenai kejadian yang sudah lampau. Sebagai cabang ilmu pengetahuan, mempelajari sejarah berarti mempelajari dan menterjemahkan informasi dari catatan-catatan yang dibuat oleh orang per orang.,keluarga dan komunitas. Pengetahuan akan sejarah melingkupi : pengetahuan akan kejadian-kejadian yang sudah lampau serta pengetahuan akan cara berfikir secara historis.





Dahulu, pembelajaran mengenai sejarah dikategorikan sebagai bagian dari Ilmu budaya (Humaniora). Akan tetapi, di saat sekarang ini, Sejarah lebih sering dikategorikan sebagai Ilmu sosial, terutama bila menyangkut perunutan sejarah secara kronologis.





Ilmu sejarah mempelajari berbagai kejadian yang berhubungan dengan kemanusiaan di masa lalu. Sejarah dibagi ke dalam beberapa sub dan bagian khusus lainnya seperti kronologi, historiograf, genealogi, paleografi, dan kliometrik. Orang yang mengkhususkan diri mempelajari sejarah disebut sejarawan.

Ilmu sejarah juga disebut sebagai Ilmu tarikh atau Ilmu babad.





Karena lingkup sejarah sangat besar, perlu klasifikasi yang baik untuk memudahkan penelitian. Bila beberapa penulis, seperti H. G. Wells, Will dan Ariel Durant, menulis sejarah dalam lingkup umum, kebanyakan ahli sejarah memiliki keahlian dan spesialisasi masing-masing.

Ada banyak cara untuk memilah informasi sejarah, misalnya:

Berdasarkan kurun waktu (kronologis)

Berdasarkan wilayah (geografis)

Berdasarkan negara (nasional)

Berdasarkan kelompok suku bangsa (etnis)

Berdasarkan topik/pokok bahasan (topikal)





Banyak orang yang mengkritik Ilmu Sejarah. Menurut mereka sejarah sering kali terlalu terpaku pada kejadian-kejadian politik, konflik bersenjata, dan orang-orang terkenal. Sejarah, menurut mereka, kurang memperhatikan perubahan penting dalam hal pemikiran manusia, teknologi, serta kehidupan berkeluarga dan bermasyarakat — hal-hal yang sangat penting untuk diketahui pula. Akan tetapi, perkembangan Ilmu Sejarah sekarang ini semakin berusaha untuk memperbaikinya.





Ahli sejarah mendapatkan informasi mengenai masa lampau dari berbagai sumber, seperti catatan yang ditulis atau dicetak, mata uang atau benda bersejarah lainnya, bangunan dan monumen, serta dari wawancara (yang sering disebut sebagai “sejarah penceritaan”, atau oral history dalam bahasa Inggris). Untuk sejarah moderen, sumber-sumber utama informasi sejarah adalah: foto, gambar bergerak (misalnya: film layar lebar), audio, dan rekaman video. Tidak semua sumber-sumber ini dapat digunakan untuk penelitian sejarah, karena tergantung pada periodeyang hendak diteliti atau dipelajari. Penelitian sejarah juga bergantung pada historiografi, atau cara pandang sejarah, yang berbeda satu dengan yang lainnya.





Ada banyak alasan mengapa orang menyimpan dan menjaga catatan sejarah, termasuk: alasan administratif (misalnya: keperluan sensus, catatan pajak, dan catatan perdagangan), alasan politis (guna memberi pujian atau kritik pada pemimpin negara, politikus, atau orang-orang penting), alasan keagamaan, kesenian, pencapaian olah raga (misalnya: rekor Olimpiade), catatan keturunan (genealogi), catatan pribadi (misalnya surat-menyurat), dan hiburan.

Dulu, penelitian tentang sejarah terbatas pada penelitian atas catatan tertulis atau sejarah yang diceritakan. Akan tetapi, seiring dengan peningkatan jumlah akademik profesional serta pembentukan cabang ilmu pengetahuan yang baru sekitar abad ke-19 dan 20, terdapat pula informasi sejarah baru. Arkeologi, antropologi, dan cabang-cabang ilmu sosial lainnya terus memberikan informasi yang baru, serta menawarkan teori-teori baru tentang sejarah manusia. Banyak ahli sejarah yang bertanya: apakah cabang-cabang ilmu pengetahuan ini termasuk dalam ilmu sejarah, karena penelitian yang dilakukan tidak semata-mata atas catatan tertulis? Sebuah istilah baru, yaitu prasejarah, dikemukakan. Istilah “pra-sejarah” digunakan untuk mengelompokkan cabang ilmu pengetahuan yang meneliti periode sebelum ditemukannya catatan sejarah tertulis.





Pada abad ke-20, pemisahan antara sejarah dan pra-sejarah mempersulit penelitian. Ahli sejarah waktu itu mencoba meneliti lebih dar sekadar narasi sejarah politik yang biasa mereka gunakan. Mereka mencoba meneliti menggunakan pendekatan baru, seperti pendekatan sejarah ekonomi, sosial, dan budaya. Semuanya membutuhkan bermacam-macam sumber. Di samping itu, ahli pra-sejarah seperti Vere Gordon Childe menggunakan arkeologi untuk menjelaskan banyak kejadian-kejadian penting di tempat-tempat yang biasanya termasuk dalam lingkup sejarah (dan bukan pra-sejarah murni). Pemisahan seperti ini juga dikritik karena mengesampingkan beberapa peradaban, seperti yang ditemukan di Afrika Sub-Sahara dan di Amerika sebelum kedatangan Columbus.

Akhirnya, secara perlahan-lahan selama beberapa dekade belakangan ini, pemisahan antara sejarah dan prasejarah sebagian besar telah dihilangkan.





Sekarang, tidak ada yang tahu pasti kapan sejarah dimulai. Secara umum sejarah diketahui sebagai ilmu yang mempelajari apa saja yang diketahui tentang masa lalu umat manusia (walau sudah hampir tidak ada pemisahan antara sejarah dan pra-sejarah, ada bidang ilmu pengetahuan baru yang dikenal dengan Sejarah Besar). Kini sumber-sumber apa saja yang dapat digunakan untuk mengetahui tentang sesuatu yang terjadi di masa lampau (misalnya: sejarah penceritaan, linguistik, genetika, dan lain-lain), diterima sebagai sumber yang sah oleh kebanyakan ahli sejarah.





Kata “sejarah” secara harafiah berasal dari kata Arab (شجرة: šajaratun) yang artinya pohon. Dalam bahasa Arab sendiri sejarah disebut تاريخ (tarikh). Kata “tarikh” dalam bahasa Indonesia artinya kurang lebih adalah “waktu”.





Historiografi adalah adalah ilmu yang meneliti dan mengurai informasi sejarah berdasarkan sistem kepercayaan dan filsafat. Walau tentunya terdapat beberapa bias (pendapat subjektif) yang hakiki dalam semua penelitian yang bersifat historis (salah satu yang paling besar di antaranya adalah subjektivitas nasional), sejarah dapat dipelajari dari sudut pandang ideologis, misalnya: historiografi Marxisme.

Ada pula satu bentuk pengandaian sejarah (spekulasi mengenai sejarah) yang dikenal dengan sebutan “sejarah virtual” atau “sejarah kontra-faktual” (yaitu: cerita sejarah yang berlawanan — atau kontra — dengan fakta yang ada). Ada beberapa ahli sejarah yang menggunakan cara ini untuk mempelajari dan menjelajahi kemungkinan-kemungkinan yang ada apabila suatu kejadian tidak berlangsung atau malah sebaliknya berlangsung. Hal ini mirip dengan jenis cerita fiksi sejarah alternatif.





Ahli-ahli sejarah terkemuka yang membantu mengembangkan metode kajian sejarah antara lain: Leopold von Ranke, Lewis Bernstein Namier, Geoffrey Rudolf Elton, G. M. Trevelyan, dan A. J. P. Taylor. Pada tahun 1960an, para ahli sejarah mulai meninggalkan narasi sejarah yang bersifat epik nasionalistik, dan memilih menggunakan narasi kronologis yang lebih realistik.





Ahli sejarah dari Perancis memperkenalkan metode sejarah kuantitatif. Metode ini menggunakan sejumlah besar data dan informasi untuk menelusuri kehidupan orang-orang dalam sejarah.

Ahli sejarah dari Amerika, terutama mereka yang terilhami zaman gerakan hak asasi dan sipil, berusaha untuk lebih mengikutsertakan kelompok-kelompok etnis, suku, ras, serta kelompok sosial dan ekonomi dalam kajian sejarahnya.

Dalam beberapa tahun kebelakangan ini, ilmuwan posmodernisme dengan keras mempertanyakan keabsahan dan perlu tidaknya dilakukan kajian sejarah. Menurut mereka, sejarah semata-mata hanyalah interpretasi pribadi dan subjektif atas sumber-sumber sejarah yang ada. Dalam bukunya yang berjudul In Defense of History (terj: Pembelaan akan Sejarah), Richard J. Evans, seorang profesor bidang sejarah moderen dari Univeritas Cambridge di Inggris, membela pentingnya pengkajian sejarah untuk masyarakat.





Sejarah adalah topik ilmu pengetahuan yang sangat menarik. Tak hanya itu, sejarah juga mengajarkan hal-hal yang sangat penting, terutama mengenai: keberhasilan dan kegagalan dari para pemimpin kita, sistem perekonomian yang pernah ada, bentuk-bentuk pemerintahan, dan hal-hal penting lainnya dalam kehidupan manusia sepanjang sejarah. Dari sejarah, kita dapat mempelajari apa saja yang mempengaruhi kemajuan dan kejatuhan sebuah negara atau sebuah peradaban. Kita juga dapat mempelajari latar belakang alasan kegiatan politik, pengaruh dari filsafat sosial, serta sudut pandang budaya dan teknologi yang bermacam-macam, sepanjang zaman.

Salah satu kutipan yang paling terkenal mengenai sejarah dan pentingnya kita belajar mengenai sejarah ditulis oleh seorang filsuf dari Spanyol, George Santayana. Katanya: “Mereka yang tidak mengenal masa lalunya, dikutuk untuk mengulanginya.”





Filsuf dari Jerman, Georg Wilhelm Friedrich Hegel mengemukakan dalam pemikirannya tentang sejarah: “Inilah yang diajarkan oleh sejarah dan pengalaman: bahwa manusia dan pemerintahan tidak pernah belajar apa pun dari sejarah atau prinsip-prinsip yang didapat darinya.” Kalimat ini diulang kembali oleh negarawan dari Inggris Raya, Winston Churchill, katanya: “Satu-satunya hal yang kita pelajari dari sejarah adalah bahwa kita tidak benar-benar belajar darinya.”

Winston Churchill, yang juga mantan jurnalis dan seorang penulis memoar yang berpengaruh, pernah pula berkata “Sejarah akan baik padaku, karena aku akan menulisnya.” Tetapi sepertinya, ia bukan secara literal merujuk pada karya tulisnya, tetapi sekadar mengulang sebuah kutipan mengenai filsafat sejarah yang terkenal: “Sejarah ditulis oleh sang pemenang.” Maksudnya, seringkali pemenang sebuah konflik kemanusiaan menjadi lebih berkuasa dari taklukannya. Oleh karena itu, ia lebih mampu untuk meninggalkan jejak sejarah — dan pemelesetan fakta sejarah — sesuai dengan apa yang mereka rasa benar.





Pandangan yang lain lagi menyatakan bahwa kekuatan sejarah sangatlah besar sehingga tidak mungkin dapat diubah oleh usaha manusia. Atau, walaupun mungkin ada yang dapat mengubah jalannya sejarah, orang-orang yang berkuasa biasanya terlalu dipusingkan oleh masalahnya sendiri sehingga gagal melihat gambaran secara keseluruhan.

Masih ada pandangan lain lagi yang menyatakan bahwa sejarah tidak pernah berulang, karena setiap kejadian sejarah adalah unik. Dalam hal ini, ada banyak faktor yang menyebabkan berlangsungnya suatu kejadian sejarah; tidak mungkin seluruh faktor ini muncul dan terulang lagi. Maka, pengetahuan yang telah dimiliki mengenai suatu kejadian di masa lampau tidak dapat secara sempurna diterapkan untuk kejadian di masa sekarang. Tetapi banyak yang menganggap bahwa pandangan ini tidak sepenuhnya benar, karena pelajaran sejarah tetap dapat dan harus diambil dari setiap kejadian sejarah. Apabila sebuah kesimpulan umum dapat dengan seksama diambil dari kejadian ini, maka kesimpulan ini dapat menjadi pelajaran yang penting. Misalnya: kinerja respon darurat bencana alam dapat terus dan harus ditingkatkan; walaupun setiap kejadian bencana alam memang, dengan sendirinya, unik.





SEJARAH MENURUT BERBAGAI PENDAPAT

Apa yang berikut adalah rangkaian Kutipan tentang sejarah dan sejarawan dari kerajinan. Mereka telah Culled dari berbagai sumber dan mereka muncul di urutan acak totally. Tujuan mereka adalah untuk menghangatkan, tenaga dan merangsang imajinasi Anda sejarah.





* * *





” ‘Sejarah’, Stephen mengatakan, ‘adalah mimpi yang saya mencoba untuk bangun.” James Joyce





“Sejak sejarah tidak memiliki nilai ilmiah sebagaimana mestinya, dengan tujuan yang hanya mendidik. Dan jika sejarahwan lalai untuk mendidik masyarakat, jika mereka gagal bunga itu cerdas di masa lalu, maka semua mereka belajar sejarah adalah harga kecuali di sepanjang educates itu sendiri . ” M. G. Trevelyan.





“Untuk setiap mata, mungkin, dengan garis besar yang besar peradaban hadir gambar yang berbeda. Di atas lautan luas yang kita usaha, kemungkinan cara dan arah yang banyak, dan studi yang sama yang telah dilayani untuk dapat bekerja dengan mudah, di lain tangan, tidak hanya menerima perlakuan berbeda seluruhnya dan aplikasi, namun pada dasarnya mengakibatkan kesimpulan yang berbeda. ” Jacob Burckhardt





“Sejarah adalah saksi yang testifies ke lewat waktu; illuminates kenyataan itu, vitalizes memori, memberikan panduan dalam kehidupan sehari-hari, dan kami membawa kabar dari jaman dahulu.” Cicero





“Masa lalu yang tidak berguna. Itu menjelaskan mengapa ia adalah masa lalu.” Wright Morris





“Kesetiaan kepada kebenaran sejarah melibatkan jauh lebih dari satu penelitian, namun sabar dan teliti, menjadi fakta-fakta khusus. Semacam rinci mungkin fakta yang paling kerapian menit, namun yang naratif, diambil secara keseluruhan, mungkin unmeaning atau tidak benar. rawi yang harus berusaha untuk mengilhami dirinya dengan jiwa dan semangat waktu. Dia harus belajar dalam acara mereka Bearings dekat dan jauh; dalam karakter, kebiasaan, dan kebiasaan orang-orang yang ikut ambil bagian dalam mereka. Dia harus menjadi dirinya sendiri, karena itu, seorang pengikut atau penonton dari tindakan dia menjelaskan. ” Francis Parkman





“Sejarah… Memang sedikit lebih dari register dari kejahatan, follies, misfortunes dan umat manusia.” Edward Gibbon





“Tidak benar ada sejarah; hanya biografi.” Ralph Waldo Emerson





“Kajian sejarah adalah obat terbaik untuk sakit pikiran, sebab dalam sejarah Anda mempunyai catatan yang tak terbatas dari berbagai pengalaman manusia jelas ditetapkan untuk semua untuk melihat dan merekam dalam bahwa Anda dapat menemukan sendiri dan kedua negara contoh dan peringatan; denda sesuatu untuk mengambil sebagai model, hal-hal dasar dan melalui melalui busuk, untuk menghindari. ” Livy





“Apakah pengalaman dan sejarah-mengajar ini adalah bahwa orang dan pemerintah tidak pernah belajar apapun dari sejarah, atau bertindak pada prinsip deduced from it.” G. W. F. Hegel





“Semuanya harus kembali dan dipindahkan dalam rangka sejarah umum, sehingga meskipun kesulitan, paradoxes dasar dan kontradiksi, kami akan menghormati kesatuan sejarah yang juga merupakan kesatuan hidup.” Fernand Braudel





“Fungsi mematikan sejarawan adalah baik untuk masa lalu dan tidak suka untuk membebaskan dirinya dari masa lalu, tapi untuk menguasai dan memahaminya sebagai kunci untuk memahami ini.” E. H. Carr





“Jika anda tidak suka masa lalu, mengubahnya.” William L. Burton





“Sejarah tidak berbuat sesuatu, tidak memiliki banyak harta, tidak ada perjuangan perkelahian. Ia bukan manusia, yang nyata, hidup manusia, yang semuanya, memiliki, perkelahian. Ini bukan Sejarah, seolah-olah dia adalah orang yang terpisah, yang menggunakan manusia sebagai alat untuk keluar dia tujuan, namun sejarah itu sendiri tidak lain hanyalah aktivitas manusia mengejar tujuan mereka. ” Karl Marx





"Sejarah selalu masyarakat selalu memihak yang berkuasa" Karl Mark





“Seorang sejarawan harus menghasilkan dirinya kepada subjek, menjadi yg terbenam di tempat dan waktu itu pilihan, berdiri selain dari sekarang dan kemudian untuk melihat segar.” Samuel Eliot Morison





“Sejarah adalah untuk diri manusia pengetahuan. Mengetahui diri sendiri berarti mengetahui, pertama, apa itu menjadi orang; kedua, mengetahui apa yang akan jenis-jenis orang Anda, dan ketiga, mengetahui apa itu untuk menjadi orang Anda dan orang lain yang nobody. Mengetahui diri sendiri berarti mengetahui apa yang dapat Anda lakukan, dan sejak tak dapat mengetahui apa yang mereka lakukan sampai mereka mencoba, satu-satunya petunjuk untuk manusia dapat melakukan apa yang telah dilakukan manusia. Nilai sejarah, maka adalah mengajarkan kepada kita bahwa apa yang telah dilakukan manusia sehingga apa yang manusia itu. ” R. G. Collingwood





“Sejarah adalah lebih kurang lari.” Henry Ford





“Itu harus memberikan sejarahwan sendiri negara istirahat, saya memberi Anda, tetapi tidak untuk negara, sehingga hal-hal bertentangan dengan kenyataan. Untuk terdapat banyak kesalahan yang dibuat oleh penulis dari ketidaktahuan, dan setiap orang yang menemukan kesulitan untuk menghindari. Tetapi jika kita sadar apa yang salah tulis, baik untuk kepentingan negara kami atau teman kami atau hanya untuk menyenangkan, apa yang ada adalah perbedaan antara kami dan penulis hack? Pembaca harus sangat penuh perhatian dan kritis dari sejarawan, dan mereka pada gilirannya akan akan selalu menjaga mereka. ” Polybius





“Anda memiliki sejarah yang patut diperhitungkan untuk menilai masa lalu dan menginstruksikan kontemporer dunia untuk masa depan. Yang tidak hadir mencoba untuk menghasilkan yang tinggi kantor. Ini hanya akan kirim bagaimana ia benar-benar ada.” Leopold von Ranke





“Waktu sangat dalam dan terus-menerus sepanjang aliran membawa pada banjir semua drowns menciptakan sesuatu dan mereka di kedalaman dari ketidakjelasan…. Tetapi kisah sejarah yang sangat kuat bentuk sokongan terhadap aliran waktu, dan pemeriksaan di beberapa ukuran nya sangat mengalir, sehingga segala sesuatu dilakukan di dalamnya, sebanyak sejarah telah diambil alih secures dan ia bersama-sama mengikat, dan tidak memungkinkan mereka untuk bepergian ke dalam abyss dari pelupaan. ” Anna Comnena





“Hanya yang baik-untuk-tidak ada yang tidak tertarik pada masa lalu.” Sigmund Freud





“Setiap masa lalu senilai condemning.” Friedrich Nietzsche





“Para sejarawan tidak hanya tidak datang ke dalam kesenjangan yang mencukupi dari memori. Dia terus tantangan bahkan kenangan yang bertahan utuh.” Yosef Hayim Yerushalmi





“Setiap usia akan mencoba untuk membentuk konsepsi sendiri dari masa lalu. Setiap usia menulis sejarah dari masa lalu lagi dengan merujuk pada kondisi paling penting dalam waktu mereka sendiri.” Frederick Jackson Turner





ENSIKLOPEDIA

Minggu, 08 Agustus 2010

Pantai Damas Prigi

Pantai Damas terletak di pesisir selatan pulau jawa, tepatnya di sebelah barat Pantai Prigi Watulimo,Trenggalek,Jawa Timur,Indonesia. Mungkin tak banyak yang tahu di mana wilayah ini berada. Trenggalek berada sebelah barat kota Blitar/Tulungagung dan sebelah timur kota Ponorogo Jawa timur. Bagi sebagian wisatawan Pantai Damas tak begitu terkenal seperti Pantai Prigi atau Pantai Pasir Putih yang juga masih bersebelahan. Namun di balik itu,Pantai Damas menyimpan keindahan melebihi Pantai Prigi atau bahkan Pantai Kuta di Bali. Pantai Damas masih asli belum terjamah pembangunan seperti daerah wisata lainnya. Kawasannya masih asri dan tenang,sangat cocok untuk mengusir kepenatan.

Suasana Pantai Damas masih sepi,tenang,sejuk jauh dari hiruk pikuk pantai pada umumnya. Jika anda tertarik mengunjunginya,ikuti saja blog ini selanjutnya atau bisa menghubungi saya pada Profil saya. Anda akan saya pandu mengunjungi tempat-tempat yang masih asri karena kebetulan saya tinggal 25 km dari Pantai Damas....



Semoga anda fresh walau cuma melihat gambar pantai...... 

Sabtu, 31 Juli 2010

Cara Melihat Rute Dari GPS Dengan Google Earth

Google Earth bisa dimanfaatkan untuk melihat rute yang akan ditempuh dengan peralatan GPS. Syaratnya peralatan GPS tersebut menyimpan data tempat yang akan dituju. Dan bila anda ingin mengetahui rute yang akan ditempuh, anda cukup meminta data GPS yang pernah dibawa ketempat tersebut, lalu melihat kemana arah yang telah ditempuh dari GPS tersebut.



Google Earth dapat membaca file yang dihasilkan oleh GPS yang telah dikonversi ke dalam format KML menggunakan software GPS TrackMaker. Sehingga Google Earth akan dapat menampilkan jalur seperti yang dinyatakan dalam file GPS tadi. Caranyapun cukup mudah, anda tinggal Drag and Drop file dengan extension KML tersebut ke software Google Earth.



Semoga bermanfaat........

Rabu, 28 Juli 2010

Tips Komputer Tetap Fres dan Cepat

Tips Komputer Tetap Fres dan Cepat ada bermacam cara. Tips sederhana ini berdasarkan pengalaman saya dan saya rangkum sebagai berikut :



1. Organisir File

    Pelihara file dan folder di dalam hard disk agar selalu tetap terorganisir, karena biar lebih mudah dalam        melakukan pembersihan dan penghapusan file yang tidak diperlukan lagi. Selain itu, menjaga file data di folder sangat baik untuk mengurangi resiko menghapus file atau program penting secara tak sengaja. Hard drive yang terorganisir dengan baik juga lebih mudah dibackup. Usahakan setiap dua bulan menghapus file-file yang sudah tidak diperlukan.



2. Jaga Lokasi Program

    Setelah menginstall suatu program pada sistem, jangan mengubah nama direktori program atau memindahkan filenya dari suatu tempat ke tempat lain dalam hard disk. JIka melakukannya, komputer akan kehilangan jejak dari file kunci. Jika terpaksa harus mengubah lokasi program aplikasi, terlebih dahulu harus meng-uninstall ulang ditempat yang direncanakan. Jangan menghapus aplikasi pada sistem  Windows secara manual. Sebagian besar program aplikasi membuat file sistem tambahan ketika Anda menginstall mereka, sehingga sebaiknya aplikasi mempunyai program uninstall sendiri. Jika aplikasi tidak menyediakan opsi uninstall, maka gunakan Add/Remove Program dari Control Panel. Jika aplikasi uninstall melalui Windows XP/Vista/7 tidak dapat menghapus semua bagian aplikasi, gunakan program uninstall seperti Revo Uninstall. Gunakan pula program Registry Cleaner seperti RegistryEasy atau CCleaner untuk pembersihan entri registry dan file sementara.





3. Update Driver

    Software  driver memudahkan aplikasi berkomunikasi sengan periferal komputer. Sangat disarankan mengunjungi website produsen komputer setahun sekali untuk mendapatkan update terbaru.



4. Bersihkan Komponen

    Debu bisa membuat chip dalam komputer jadi lebih panas dan menyumbat ventilasi pendingin. Setidakmya enam bulan sekali, bersihkaan komputer dari debu. Jangan mengusapnya dengan kain, tetapi gunakan pompa khusus atau aerosol tabung kompresi udara. Mouse dan keyboard juga memerlukan pembersihan sesekali.



5. Shutdown Prosedural

    Baik Windows 95/98/ME/XP, Windows Vista, Windows 7, dan Mac OS menyediakan prosedur untuk mematikan komputer. Jangan mengabaikan metode ini. Mematikan listrik pada saat sistem operasi masih berjalan dapat mempercepat kerusakan sistem dan komponen komputer. 



Sumber : Tabloid Komputek

Jumat, 23 Juli 2010

Padepokan

Padepokan merupakan kata yang berasal dari bahasa Jawa yang artinya Asrama dan Sekolah yang menjadi satu untuk kegiatan belajar dan mengajar berbagai macam ilmu. Padepokan lebih terkenal tempat belajar dan tempat penggemblengan juga tempat tinggal para pendekar utamanya dalam dunia persilatan. Pada mulanya kata Padepokan adalah tempat tinggal para Pujangga dalam masyarakat Jawa. Namun seiring perjalanan waktu karena Pujangga juga menguasai Ilmu Kanuragan dan Kebatinan maka sebagian besar masyarakat Jawa beranggapan Padepokan merupakan tempat penggemblengan Para Pendekar.



Makna sebenarnya Padepokan adalah Tempat Tinggal orang yang punya kelebihan dalam Olah Batin maupun Ilmu Kanuragan dan juga Keahlian Lain yang berhubungan dengan masyarakat banyak. Dahulu para Raja maupun Pembesar Kerajaan yang telah mengundurkan diri dari hiruk pikuk politik kerajaan mengasingkan diri ke tempat sepi dan mendirikan sebuak Pondok yang lambat laun karena banyak yang ingin belajar maka tempat tersebut terkenal dengan nama Padepokan. Dari sinilah lahir Pendekar-pendekar Besar pada jaman dahulu dan juga Orang-orang yang duduk dalam Pemerintahan Kerajaan.



Itulah sekelumit arti dari kata Padepokan. Kenapa situs ini saya namakan Padepokan Dewandaru asal katanya memang dari situ. Saya berharap situs ini nantinya jadi tempat persinggahan dan tempat belajar bagi semua yang haus akan informasi dan ilmu. Kata Dewandaru sendiri juga berasal dari bahasa Jawa kuno yang akan saya bahas pada tulisan saya selanjutnya.

Semoga bermanfaat bagi semua……..

Jumat, 28 Mei 2010

Sejarah Kampak

Kampak merupakan salah satu Kecamatan dari Kabupaten Trenggalek, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kampak terletak 18Km sebelah selatan kota Trenggalek. Kampak dikelilingi kecamatan Munjungan,Watulimo,Gandusari,Dongko dan Karangan. Kecamatan Kampak mayoritas daerah perbukitan dan hanya sebagian kecil dataran rendah yang merupakan sebuah lembah yang dibelah 2 sungai. Mata pencaharian mayoritas penduduknya petani sawah dan hutan lainnya pedagang dan pegawai negeri. Karena sulitnya mencari lapangan kerja banyak pemuda dan pemudinya merantau baik ke kota besar,luar jawa maupun ke luar negeri untuk jadi TKI. Mungkin memang dari sejarahnya Kampak adalah tempat pelarian dan bukan tempat yang ramah untuk mencari nafkah.



Asal Usul Kampak

Menurut penelusuran sejarah Kampak sudah ada dan pernah disinggahi manusia sejak jaman Pra Sejarah. Banyak bukti-bukti sejarah yang membenarkan bahwa Kampak pernah jadi daerah yang pernah disinggahi manusia Pra Sejarah diantaranya batu-batuan jaman Pra Sejarah. Namun untuk sampai pada Kapan Nama Kampak mulai dipakai, sampai sekarang belum ada penelitian yang mengarah pada pencarian asal usul Nama Kampak. Yang ada selama ini hanya cerita rakyat apa maksud dari kata Kampak. Ada 2 versi menurut cerita rakyat. Yang pertama arti kata Kampak adalah Perampok yang menurut bahasa Jawa Kuno memang artinya Kampak. Yang Kedua Ampak-ampak juga dari bahasa Jawa Kuno yang berarti Kabut Gelap yang menutupi Hutan Kampak sehingga tidak ada yang berani memasukinya. Dari 2 kata ini secara logika sebenarnya sudah bisa ditebak. Orang jaman dahulu terkenal kesaktiannya,jangankan memasuki kabut gelap memasuki gua yang gelap dan hutan belantara biasa dilakukan orang jaman dahulu. Terkecuali dalam Kabut gelap itu ada sesuatu mungkin itulah yang jadi penyebab ketidakberanian orang-orang memasuki hutan Kampak. Jawaban yang mendekati kebenaran teori ini adalah Hutan Kampak merupakan Sarang Perampok. Lantas Perampok dari mana dan kenapa harus bersarang di hutan Kampak? Inilah yang dengan sepenggal pengetahuan saya akan coba saya ungkapkan. Menurut cerita rakyat juga, ketika masih jaman Hindia Belanda tak ada orang yang berani memberi tempat penginapan kepada warga Kampak apabila bepergian kemalaman ke daerah Tulungagung atau Ponorogo kabupaten yang mengapit Trenggalek. Dari sini sudah jelas,memang sejak dahulu Kampak sudah ditakuti karena Sarang Rampoknya.



Menurut Prasasti Kampak yang pernah ditemukan di Sumber Ngudalan Dukuh Kampak Desa Karangrejo, tertulis karena rasa terimakasih Mpu Sindok kepada warga telah ikut membantu perjuangannya maka warga Perdikan Kampak yang wilayahnya ke selatan sampai Laut Selatan mendapat Tanah Bebas Pajak pada masa pemerintahannya. Angka tahun yang tertera dalam prasasti itu adalah 851 Syaka/929 Masehi, artinya menurut catatan sejarah Tahun itulah pertama kali Mpu Sindok berkuasa. Dari sini sudah jelas, sejak kapan Kata Kampak dipakai. Sejak ada prasasti itulah kata Kampak dipakai dengan adanya kata-kata Perdikan Kampak. Jadi jelasnya Kampak umurnya lebih tua dari nama kabupaten Trenggalek. Kenapa Mpu Sindok menamakan daerah ini dengan Perdikan Kampak? Inilah yang coba saya ungkap dengan keterbatasan pengetahuan saya menggunakan pengetahuan batiniah sebagai penduduk asli Kampak.



Akibat dari konflik yang terus terjadi di Kerajaan Mataram,Mpu Sindok menyadari perlunya sebuah kekuatan/prajurit/tentara siluman yang siap mempertahankan Kerajaan Mataram dari kehancuran. Dari pengembaraannya sampailah Mpu Sindok di daerah lembah yang dibelah 2 buah sungai dan dalam lembah itu hidup para pertapa dan penduduk yang masih sedikit. Sampai di sini Mpu Sindok merasakan ketenangan dan kedamaian hidup. Di Lembah ini Mpu Sindok juga memperdalam pengetahuan batinnya agar lebih dekat dengan Sang Pencipta. Setelah dirasa cukup maka pulanglah kembali dia ke pusat Kerajaan Mataram karena waktu itu dia masih jadi Pembesar Kerajaan. Setiap ada kesempatan Mpu Sindok datang ke Lembah Kampak dengan membawa sedikit demi sedikit pengikutnya untuk dididik dan digembleng di Lembah Pertapaan Kampak sampai jadi kekuatan siluman yang suatu saat bisa di andalkan. Kenapa saya sebut Kampak daerah Pertapaan karena sebelum peristiwa G30 S banyak batu-batu tua yang menggambarkan daerah ini sebelumnya daerah pertapaan. Penduduk sekitar setiap ada acara atau pra/pasca panen datang ke tempat batu-batu itu berada untuk mengadakan selamatan.

Kemudian datang serangan hebat dari Kerajaan Sriwijaya dan Sekutunya di Tanah Jawa sehingga Kerajaan Mataram hancur lebur. Memang sudah lama permusuhan Kerajaan Mataram dengan Kerajaan Sriwijaya semenjak kekalahan Balaputra Dewa dari Rakai Pikatan kemudian melarikan diri ke Sriwijaya dan menjadi raja Sriwijaya. Mpu Sindok dan para pembesar kerajaan yang masih hidup melarikan diri ke Lembah Kampak dan mempersiapkan Teror untuk menghancurkan Kerajaan Boneka Sriwijaya. Laskar-laskar Kampak yang terdiri dari penduduk Perdikan Kampak dan sisa-sisa tentara Kerajaan Medang/Mataram mulai menebar teror dengan Merampok setiap Upeti/Pajak yang akan dikirim ke Kerajaan Boneka Sriwijaya. Mulai saat itulah Kampak/Rampok mulai dikenal semua orang karena keganasannya. Barang-barang hasil rampokan ini disimpan untuk biaya perjuangan selanjutnya menegakkan Kerajaan Medang/Mataram kembali. Tak ada yang berani memasuki wilayah Kampak karena kabutnya dan banyaknya jebakan sehingga pada saat itu dan selanjutnnya Kampak ditakuti oleh semua penduduk Jawa yang mendengarnya. Sampai pada akhirnya terjadi pertempuran hebat antara pasukan Sriwijaya dan Laskar Kampak/Mpu Sindok di daerah Anjuk Ladang(Nganjuk) dan kemenangan diraih pihak Mpu Sindok kemudian diabadikan dalam sebuah prasasti yang sekarang jadi Hari Jadi Kabupaten Nganjuk dan sebutan asal muasal Nganjuk.



Setelah kemenangan ini Mpu Sindok,seluruh punggawa mataram dan keluarga yang masih tersisa para prajurit beserta barang-barang kerajaan mataram mencari tempat baru untuk dijadikan Istana Baru Kerajaan Medang/Mataram. Sampailah pada daerah Tamwlang kemudian didirikan Istana Sementara kemudian pindah lagi ke Watugaluh/Megaluh(Jombang) disinilah Istana Kerajaan Medang/Mataram baru dibangun dan Mpu Sindok menggunakan Wangsa Baru Isyana karena mungkin memang Mpu Sindok bukan termasuk Wangsa Sanjaya sebagaimana pendahulunya. Gelar Mpu Sindok adalah Sri Icana Wikramadharmottunggadewa, dengan Lambang Kerajaan TRISULA terbalik. Banyak peninggalan Mpu Sindok disamping prasasti diantaranya sebuah situs percandian di kaki Gunung Welirang Mojokerto yang yang sampai saat ini belum diteliti oleh pihak purbakala karena konflik dengan pengelola TAHURA sebagaimana wilayah hutan di kaki Gunung Welirang ditetapkan sebagai Taman Nasional.



Dari uraian tadi kiranya ada kaitan antara Prasasti Kampak dan Prasasti Anjuk Ladang dan menurut saya pembuatan Prasasti tersebut bersamaan mengingat dari Tahun Pembuatannya dan Historisnya. Jadi seandainya pihak Pemkab Kabupaten Trenggalek ingin menetapkan Hari Jadi Trenggalek yang lebih tua maka Prasasti Kampak dan Prasasti Anjuk Ladang jadi acuannya karena selama ini yang dipakai adalah Prasasti Kamulan pada masa Raja Kertajaya dari Kerajaan Kediri, padahal jauh sebelum itu Perdikan Kampak sudah jadi Tempat Pelarian Mpu Sindok yang tentunya punya nilai Historis yang lebih tinggi. Menurut saya sepantasnya Hari Jadi Trenggalek(Kampak) sama dengan Hari Jadi Kabupaten Nganjuk karena menurut Historis kenapa Prasasti dikeluarkan. Karena Prasati Kampak tidak ada tanggal dan bulan pembuatannya, maka acuannya adalah Prasasti Anjuk Ladang yang ada tanggal dan bulan pembuataanya.



Kiranya pengungkapan Sejarah Kampak diatas adalah sepenggal pengetahuan penulis ditambah dengan catatan sejarah, cerita rakyat, dan olah batin penulis menembus dimensi masa lalu. Ada kurang dan lebihnya saya sebagai manusia biasa tak luput dari salah dan lupa. Tulisan di atas setidaknya bermanfaat bagi semua yang ingin menggali Sejarah Kampak yang memang belum ada dalam buku sejarah apapun. Inilah wujud kecintaan penulis pada tanah kelahirannya dan penduduk Kampak secara keseluruhan juga Trenggalek pada umumnya. Sebenarnya menurut penulis Kampak adalah Situs Sejarah yang ikut membentuk Tatanan Kerajaan sampai terbentuk Negara Indonesia sekarang. Banyak Situs di Kampak yang belum terungkap sampai misterinya, termasuk Pelarian Raja Airlangga yang pernah sampai di Kampak mengikuti kisah Leluhurnya Mpu Sindok yang sampai sekarang belum terungkap dan semoga suatu saat bisa terungkap dengan ditemukannya catatan sejarah berupa prasasti(menurut penulis). Wassalam….

Minggu, 09 Mei 2010

Gempa 7,2 SR Kembali Guncang Aceh

Gempa 7,2 SR Kembali Guncang Aceh

Hari Minggu 9 Mei 2010 sekitar pukul 12.49.00 WIB Aceh kembali diguncang gempa 7,2 SR. Menurut laporan BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika) pusat gempa pada kedalaman 66 KM Barat Daya kota Meulaboh. Tidak ada potensi tsunami karena peringatan siaga tsunami sudah ditarik. Sebelumnya memang ada peringatan dari BMG. Namun sekitar pukul 14.30.00 WIB peringatan tsunami telah ditarik.



Menurut laporan media massa gempa dirasakan sampai kota Medan Sumatera Utara. Untuk sementara belum ada laporan korban dan kerusakan yang terjadi. Namun menurut warga guncangan dirasakan sangat hebat. Orang-orang yang berada dalam gedung tinggi atau pusat perbelanjaan berlarian keluar untuk menyelamatkan diri. Memang gempa sekarang tidak sebesar gempa pada tahun 2005 yang lalu. Tetapi gempa ini sempat membuat kuatir warga setempat. Semoga saja tidak ada korban dan kerusakan yang parah akibat dari gempa Meulaboh ini.

Bali adalah Indonesia

Bali Surga dunia. Bali pulau Dewata. Bali taman Firdaus dunia. Bali pulau Eksotik. Bali milik dunia. Bali nan elok. Bali yang cantik. Bali dan budayanya. Bali dan pantai indahnya. Iklan itulah yang dulu sering didengar tentang Bali. Dan memang demikian Bali sebelum Tragedi Horor Bom Bali. Bali seperti magnet bagi semua penduduk dunia. Semua penduduk tersedot ke pusat industri pariwisata Gianyar, Denpasar dan Kuta. Perputaran uang terkumpul di pusat industri pariwisata tersebut. Begitu mudahnya orang berbisnis dan mendapatkan uang di Bali. Sehingga memakmurkan seluruh penduduk baik lokal maupun pendatang.



Namun semua itu telah berlalu. Kini, sejak Tragedi Horor Bom Bali bisnis pariwisata di Bali berbalik 180%. Sekarang mencari uang begitu sulit di Bali. Begitulah yang sering terdengar dari penduduknya kini. Banyak orang-orang pergi dari Bali karena pengunjung sudah tidak seramai dulu. Pengunjung telah beralih ke tempat wisata lain di dunia seperti Thailand, Malaysia dan lainnya. Walau begitu tetap saja ada pengunjung yang datang meski tidak seramai dulu.



Tidak banyak pengunjung yang tahu, dalam wilayah manakah Bali? Pertanyaan ini sering membingungkan pengunjung utamanya dari Eropa, Amerika, sebagian Asia dan lainnya. Bali adalah pulau dan povinsi dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mungkin sejak Tragedi Horor Bom Bali, sedikit banyak penduduk dunia tahu bahwa Bali adalah bagian dari wilayah Indonesia. Namun masih banyak juga yang belum tahu. Indonesia adalah Negara Kepulauan yang mempunyai banyak tempat wisata dan pemandangan indah selain Bali. Bukittinggi (Ngarai, Budaya, Pantai), Jawa (Pantai, Situs Candi Kuno, Budaya, dan sebagainya), Manado (Pemandangan bawah laut Bunaken dan budayanya), Lombok (Pantai Senggigi dan lainnya) yang sekarang mulai bangkit, Pulau Komodo (Reftil langka dunia), Papua (Pantai dan Budayanya) dan lainnya. Banyak potensi dan alternatif wisata dan pemandangan alam di Indonesia. Budayanya juga beragam karena di Indonesia ada ratusan bahasa local, ratusan adapt istiadat, puluhan suku, agama dan keyakinan. Indonesia adalah Negara majemuk dan segalanya ada termasuk kekayaan alamnya yang melimpah. Indonesia adalah sebenarnya Surga dan Mutiara dunia. Indonesia adalah Negara yang punya toleransi tinggi. Pertanyaan yang sampai kini belum terjawab adalah Mengapa Penganut Islam Terbesar di Dunia adalah Indonesia, padahal Islam berasal dari Negara Arab ?



Bali tetaplah indah dan unik. Semoga tidak terjadi lagi teror yang tidak ber-perikemanusiaan lagi di Bali, sehingga pengunjung dapat tenang menikmati keindahan dan keunikan Bali. Dengan banyak pengunjung yang datang ke Bali otomatis akan meningkatkan kemakmuran penduduknya baik local maupun pendatang. Semoga…….

Sabtu, 08 Mei 2010

Old Javanese literature

Old Javanese literature, or sometimes spelled as Old Javanese literature includes literature written in Old Javanese language in the period more or less written from the 9th century to 14th century AD, beginning with the Inscription of Sukabumi. These literary works were written either in prose (prose) and poetry (kakawin). These works include genres such as epic poems, statute law, the chronic (Chronicle), and religious books. Inherited ancient Javanese literature in manuscript form and inscription. Manuscripts containing the Old Javanese texts amount to thousands while the inscriptions there are tens and even hundreds of them. Although there must be noted that not all literary texts contain inscriptions.

Literary works written in Java is important in this period include Candakarana, Kakawin Ramayana and Mahabharata translation in the ancient Javanese language.

Old Javanese literary works most sustainable in Bali and was written on papyrus manuscripts. Although most of the ancient Javanese literature terlestarikan in Bali, Java and Madura, there is also a sustainable ancient Javanese literature. Even in Java there are also ancient Javanese texts that are not known in Bali.

Scientific research about the ancient Javanese literature began to flourish in the early 19th century and was originally pioneered by Stamford Raffles, Governor-General of the United Kingdom which ruled the island of Java. Apart from being a statesman, he is also interested in local culture. Together with his assistant, Colonel Colin Mackenzie, he collected and studied ancient Javanese manuscripts.



Regarding the Old Javanese term

The term ancient Javanese literature is a bit messier. This term may mean in Javanese literature before the advent of Islamic influence [1] or the more subtle divisions: Javanese literature the longest. So is the literature of Java before the Middle Javanese literature. Middle Javanese literature is the transition between Old Javanese literature and literature of New Java. In this article, this last notion is used.



Tradition decline

Sustainable ancient Javanese literature to this day largely derived in manuscript form that have been copied many times over. So they are rarely written in the original form as when first made, except if written on paper so durable materials such as stone, copper and others. The oldest inscriptions in the ancient Javanese language comes from the year 804, but its content is not a literary text. The oldest literary text on an inscription found on the inscription written Siwagreha dating from 856 AD.

While the oldest manuscript is a manuscript palm leaves from the 13th century and found in West Java. This manuscript contains the text Kakawin nypa Arjunawiwaha originating from the 11th century.



Overview

Many texts in the Old Javanese sustainable from the 9th century until the 14th century. But not all of these texts is the literary text. From this period bequeathed approximately 20 text 25 text prose and poetry. Most of these texts written after the 11th century.



Old Javanese poetry

List of Old Javanese Literature in prose

1.Candakarana Hyang

2.Sang Kamahayanikan

3.Brahmandapurana

4.Agastyaparwa

5.Uttarakanda

6.Adiparwa

7.Sabhaparwa

8.Wirataparwa, 996

9.Udyogaparwa

10.Bhismaparwa

11.Asramawasanaparwa

12.Mosalaparwa

13.Prasthanikaparwa

14.Swargarohanaparwa

15.Kunjarakarna



List of Old Javanese Literature in the form of poetry (kakawin)

1.Kakawin Oldest Java, 856

2.Kakawin Ramayana ~ 870

3.Kakawin Arjunawiwaha, mpu Kanwa, ~ 1030

4.Kakawin Kresnayana

5.Kakawin Sumanasantaka

6.Kakawin Smaradahana

7.Kakawin Bhomakawya

8.Kakawin Bhāratayuddha, mpu Sedah and Panuluh, 1157

9.Kakawin Hariwangsa

10.Kakawin Gatotkacasraya

11.Kakawin Wrettasañcaya

12.Kakawin Wrettayana

13.Kakawin Brahmandapurana

14.Kakawin Kunjarakarna, mpu "Hamlet"

15.Kakawin Nagarakertagama, mpu Prapanca, 1365

16.Kakawin Arjunawijaya, mpu Tantular

17.Kakawin Sutasoma, mpu Tantular

18.Kakawin Siwaratrikalpa, Kakawin Lubdhaka

19.Kakawin Parthayajna

20.Kakawin Nitisastra

21.Kakawin Nirarthaprakreta

22.Kakawin Dharmasunya

23.Kakawin Harisraya Sekar Tanakung

24.Kakawin Banawa

Kamis, 06 Mei 2010

Cara Menembus Dimensi Alam JIN

Cara menembus dimensi alam jin adalah suatu metode menembus alam jin. Bagi orang-orang yang sedang belajar olah batin,metode ini sudah biasa dilakukan walau kadang metodenya berbed-beda. Tulisan ini merupakan cuplikan dari Idris Nawawi dan saya cuplik dengan sedikit tambahan dan pengurangan.

Banyak orang yang ingin menembus alam jin, atau mengundang mereka. Ternyata, untuk mewujudkan impian ini bukanlah pekerjaan mudah. Ada tahapan-tahapan yang harus kita kuasai, sebelum kita memulai ritual memembus alam jin. Seperti apakah itu…?



Lewat pemahaman ahli Al-Hikmah, sesungguhnya di zaman melinium akhir seperti sekarang ini, amatlah sulit mencapai puncak keberhasilan dalam mengolah batin secara akurat. Mengapa? Sebab di samping kita hidup di era yang penuh akan godaan duniawi yang stiap saat selalu kita lihat dan begitu memikat, di sisi lainnya faktor penghayatan terhadap ilmu juga semakin kurang menunjang. Contoh kasus paling rumit sepeti susahnya mencari guru spiritual. Ditambah lagi sulit mencari tempat-tempat yang sepi dan tenang untuk berkhalwat, sebab kini hampir semua tempat sudah mulai ramai, sehingga ketenangan batin kita mudah terganggu karenanya.

Dalam hal keyakinan, semangat dan penghayatan dalam hal ilmu supranatural di masa kini semakin dangkal, bahkan cenderung dianggap remeh. Padahal, inilah salah satu faktor penentu dalam menapaki ilmu bersifat kebatinan, yang pada akhirnya seringkali gagal di tengah jalan.

Sebagai suatu pemahaman, kunci dasar untuk bisa menguasai bermacam sifat supranatural terdiri dari tiga bagian, yaitu: semangat dan keyakinan, guru pembimbing, dan pengontrolan hati.



SEMANGAT DAN KEYAKINAN

Untuk memulai menjadi seorang suprantural, kita dituntut agar terus bersemangat secara alamiah tanpa ada perasaan terbebani maupun keterpaksaan. Makna semangat dan keyakinan ini terbagi menjadi dua hal, yakni yang keluar dari pikiran atau kemudian menjelma menjadi semangat, dan yang keluar dari sifat hati yang kemudian berwujud menjadi keyakinan.

Semangat yang berada dalam pikiran biasanya hanya ada di permukaan atau dzohir saja, dan seterusnya akan menjadi suatu kegagalan, jika hal ini tidak dilandasi dengan adanya keyakinan yang kuat dalam hati sanubari kita. Sebagai contoh, kita disuruh menjalankan puasa dan wiridan selama 7 hari berturut-turut. Jika kita hanya punya semangat tapi tidak punya keyakinan, maka kita akan ragu dan selanjutnya kegagalanlah yang kita hadapi. walnya kita memang bersemangat, namun setelah menjalani dua malam berturut-turut dan kelelahan serta kejenuhan mulai terasa, maka seketika pikiran kita menjadi kacau, rasa capek, malas, takut, lapar dan lain sebagainya akan mudah mempengaruhi organ tubuh kita sehingga niat membatalkan puasa ini akan mudah sekali kita jumpai.

Sedangkan “semangat yang keluar dari sifat hati” atau keyakinan, biasanya akan terus dijaga oleh seorang supranaturalis sejati. Sebab, rasa tanggungjawab untuk sampai mengakhiri masa ritual lebih diutamakan, sehingga hawa pikiran negative bisa ditutup dengan serapat-rapatnya.



GURU PEMBIMBING

Dalam memahami ilmu supranatural, guru pembimbing sangat berperan dalam menentukan suatu keberhasilan ilmu bagi anak didiknya. Disamping sang guru bisa mengarahkan tentang sebuah arti keyakinan, sang guru juga bisa memberi semangat sehingga sang murid akan mudah mengikuti jejak atau ajaran-ajarannya.



PENGONTROLAN HATI

Bila seorang supranatural sudah bisa memahami tentang makna semangat, keyakinan dan penghayatan ilmu yang diberikan lewat bimbangan guru spiritualisnya, maka sang supranaturalis tadi tinggal mengolah keyakinannya sendiri dengan terus mengontrol kepekaan hati sehingga apa yang diinginkannya akan mudah tercapai.

Nah, sebagai penghayatan yang lebih luas tentang seputar ilmu supranatural, berikut ini Penulis akan membeberkan rahasia menembus dimensi alam jin. Hanya saja, dalam pembedaranya nanti, penulis akan memaparkan lewat tahapan demi tahapan. Maksudnya tiada lain agar bagi mereka yang suka akan dunia mistik, bisa dengan mudah memahaminya. Seperti apakah tahapannya? Inilah uraian selengkapnya…:

Lewat pemahaman yang disarikan dari kitab Manba’u Usulul Hikmah Bimuallif, karangan Imam Ali Albuny, diterangkan sebagai berikut:

Bahwa setiap manusia yang menginginkan berjumpa atau masuk ke alam bangsa jin, maka dia harus bisa melewati dua alam terlebih dahulu, yaitu: Alamul Ahmar dan Alamul Abdul Jumud.

Di samping hal tersebut, kita juga harus bisa memahami tentang pintu-pintu gaib yang bakal kita tempuh atau kita lalui. Mengapa? Sebab, sedikit saja kita salah jalan, bukan bangsa jin (dalam hal ini yang dimaksud adalah Jin Muslim-Pen) yang bakal kita temui, melainkan bangsa alam lain yang samar-samar dan tak kasat mata. Walhasil, bukan keinginan kita yang akan tercapai, melaikan kefatalan dan tipu muslihat dari bangsa gaib yang menyesatkan itu yang akan kita terima.



Mengenai arti alam sendiri, jauh-jauh para ulama sudah menuliskannya di beberapa kitab. Salah satunya seperti pendapat dari Imam Bujeremi, dalam kitabnya “IQNA”. Imam Bujeremi menuliskan beberapa tingkatan alam yang terdiri dari makhluk tak kasat mata, dimulai dari alam manusia, Ahmar, Abdul Jumud, Ahyar, Jin, Azrak, Khoarik, Thurobi, Barri, Adli, Sama’, Majazi, Malaikat, Jabarut, Qolam, dan Arsy.

Nah, dari kehidupan makhluk-makhluk yang berada di alamnya masing-masing, manusia bisa saja menemui atau menembus ke salah satu alam yang diinginkan bila manusia itu sendiri memang sudah cukup ilmu dan pengetahuan untuk menembusnya.



Mari kita kembali ke tahapan menembus dimensi alam jin. Lewat pembedaran yang sama dari kitab “Manba”u Usulul Hikmah”, dijabarkan bahwa siapapun orangnya bisa menembus dimensi alam jin apabila manusia itu sendiri sudah menguasai dua alam sebagai tingkatan alam dibawahnya, yakni alam Ahmar dan alam Abdul Jumud.



Alam Ahmar: Sebuah alam yang dihuni jutaan makhluk tak kasat mata yang menguasai bumi dan lautan. Ahmar juga disebut dengan istilah “Bangsa Lelembut” yang masih keturunan dari bangsa manusia lewat silsilah Anfus, anak dari Nabiyullah Syiet, yang diturunkan lewat zaman sang hyang. Yang termasuk ke dalam golongan penghuni Alam Ahmar ini adalah: Nyi Roro Kidul, Dewi Lanjar, dan seluruh wadya balanya.



Abdul Jumud: Sebuah alam yang dihuni oleh bangsa makhluk tak kasat mata yang menguasai bumi, batu dan pepohonan. Abdul Jumud disini disebut juga dengan istilah “Dedemit”. Mereka juga masih keturunan bangsa manusia dari zaman Togog. Contohnya seperti: Kuntilanak, Memedi, Perkayang dan lain sejenisnya.

Nah, untuk bisa menguasai kedua alam ini, di setiap akan ritual menembus dimensi alam jin, siapkan sesaji berupa: bunga setaman, melati, mawar dan kelapa hijau. Hal seperti ini ditunjukkan untuk menghormati bangsa Ahmar sebagai wasilah jalannya.

Sedangkan untuk melewati alam bangsa Abdul Jumud disarankan agar membakar madat apel jin di awal mau memulai ritual. Niscaya bangsa Abdul Jumud ini akan paham dan tidak mengganggu prosesi ritual yang kita jalankan.



Untuk membuka pintu alam jin sendiri, salah satu ritualnya adalah dengan menaburkan terus kemenyan putih yang sudah dihaluskan secara terus menerus. Hanya saja dalam pengenalan menembus alam jin harus sangat hati-hati. Terutama siapa nama dari jin itu sendiri yang akan kita temui.

Di sisi lain, kita sebagai manusia haruslah tahu, kapan waktunya kita menjalankan ritual, dengan ayat apa kita memanggil, lewat pintu mana kita masuk, dan permohonan apa yang kita inginkan. Sebab bangsa jin tidak seperti bangsa manusia pada umumnya. Mereka selalu memakai aturan dan tatakrama yang penuh akan kedisiplinan. Mereka juga bisa dikatakan sangat temperamen dan mudah tersinggung apabila kita bangsa manusia tidak bisa memahami watak dari sifat mereka.



Sebagai suatu kewaspadaan, bangsa jin disini terbagi menjadi dua golongan, yaitu Abyad dan Aswad (Jin Putih/Muslim dan Jin Hitam/Kafir). Di samping itu bangsa jin terdiri dari empat sifat perilaku, tergantung dari alam yang ditempatinya, yakni: tanah, air, bangunan, dan awang-awang (angkasa).

Dari empat sifat yang menjadi tempat tinggal mereka, semua mempunyai perbedaan dalam menerima kita manusia, baik dari segi pemanggilan, ayat atau amalan yang dibaca, maupun sesaji ritual yang disajikan untuk mereka.

Apabila kita tidak memahami secara mendetil tentang ritual untuk menembus ke alam mereka, golongan bangsa Jin Hitam atau Jin Kafir-lah yang akan berperan untuk menemui kita dengan seribu tipu daya yang menyesatkan. Misalnya saja, kita akan diming-imingi kekayaan, harta karun, bisa menarik pusaka dan lain-lain perkara musykil yang tidak bisa diterima akal.

Intinya, pikiran kita akan terus direcoki oleh bermacam khayalan yang menggiurkan. Ucapan kita jadi ngelantur, mudah emosi, mudah tersinggung, senang menutup diri dalam kamar, suka melamun dan tidak menerima akan nasehat apapun dari orang lain.

Bukan hanya itu saja, golongan jin hitam atau Jin Kafir juga akan terus menjumpai kita dengan taktik berupa kelembutan, serta berperan dalam kebaikan, seperti halnya figure guru gaib yang benar-benar mau mengajarkan seluruh ilmunya kepada kita. Nah, bila sudah seperti ini jadinya, kita sudah melenceng jauh dari jalan yang sebelumnya kita harapkan. Lebih fatal lagi, kita bisa melenceng dari akidah beragama (Islam)



Sekedar tips, apabila dalam suatu ritual yang kita jalani selama ini, seringkali didatangi makhluk-makhluk dari dimensi lain, maka cobalah perhatikan kedatangan mereka. Apabila makhluk lain alam ini datang menjumpai kita dari arah depan, belakang, samping kanan atau kiri, maka janganlah digubris kedatangannya. Sebab cara kedatangan mereka seperti itu sudah jelas menunjukkan bahwa mereka berasal golongan bangsa jin hitam atau Jin Kafir.



Kitab Manba’u Usulul Hikmah sendiri mengupasnya, “Jangan sesekali Anda percaya akan tipu muslihat dari beragam makhluk gaib yang datang dari arah empat penjuru. Sesungguhnya, hanya satu arah yang mereka lewati sebagai teman kita yang benar, yaitu lewat arah atas.”

Lewat pembedaran salah satu tahapan ini, tentu diharapkan akan bisa menjadi bahan intropeksi kita bersama, bahwa sejatinya tidak ada ilmu yang bersifat instant dimuka bumi ini, kecuali kita sendiri mau berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menguasainya.



Nah, untuk tahap terakhir dalam menembus dimensi alam jin, pelajarilah ayat-ayat,ajian, atau amalan pemanggilan secara matang. Sebab, kesemuanya itu akan menentukan suatu pilihan kita untuk bisa memilih, siapa (maksudnya bangsa jin-Pen) yang akan kita temui kelak.

Sebagai bahan dasar, pelajari arti, naktu, huruf, angka, rujukan dan dari mana sumbernya. Bisa juga lewat rahasia huruf Abajadun. Sebab rahasia huruf, Abajadun, memuat 99 keistimewaan, yang mana salah satunya termasuk dari rahasia alam jin itu sendiri. Seperti contoh, huruf Alif yang mempunyai angka 1. Penjaga dari huruf Alif ini adalah malaikat bernama Tholthobausin, dari bangsa gaibnya bernama Ahmar. Ayat dari Alif sendiri adalah Al-Quddus. Dari bangsa gaib yang bernama Ahmar ini sudah jelas masuk dalam katagori huruf Alif.



Jadi pada intinya, apabila kita ingin menembus alam Ahmar atau alam lelembut, maka perbanyak dengan membaca ayat Al-Quddus, untuk bilangan angka 1 yang terdapat dalam huruf Alif. Hal itu menunjukkan nama yang dituju, seperti nama Ibu Ratu Kidul jatuh pada naktu: Ya Adzim. Bila ingin memanggil beliau, gabunglah dua asma’ Ahmar dan dan nama Ibu Ratu: Al-Quddus Ya Adzim…dan seterusnya.



Cuplikan di atas adalah sebagian dari banyak cara menembus dimensi alam jin dan ada ribuan cara lagi yang mungkin tak bisa disebutkan satu persatu. Pada intinya untuk menembus dimensi alam jin tergantung pada keyakinan kita sendiri-sendiri. Lalu apa manfaatnya bagi kita ? Kita ambil secara bijak saja bahwa semua itu untuk mempertebal keyakinan kita bahwa begitu Besarnya dan Agungnya Rahasia yang diciptakan oleh Allah SWT. Ternyata memang manusia tidak diciptakan seorang diri, namun saling berkaitan satu dengan lain makhluk dan semuanya hanya punya tujuan satu Kembali Kepada Allah SWT. Amien…..

Senin, 03 Mei 2010

Alexa

Dalam dunia internet dan website semua mengenal Alexa. Apakah Alexa dan kenapa semua pemilik website mengenal Alexa ? Alexa adalah situs kepunyaan Amazon.com yang khusus menangani rangking sebuah website. Sebuah website punya rangking yang bagus di Alexa artinya website tersebut punya reputasi bagus dan sering dikunjungi pengunjung online. Sekarang dalam bisnis internet sebuah website harus punya rangking tertentu di Alexa untuk bias bersaing dalam bisnis internet.

Ini tentu sangat menguntungkan Alexa, karena dengan demikian banyak pemilik website baru atau lama mau tidak mau mengunjungi situs Alexa untuk mengetahui rangking berapakah websitenya agar bias bersaing dalam bisnis global internet. Dengan mengetahui posisi websitenya dalam rangking Alexa, tentu bisa buat acuan atau strategi untuk perkembangan websitenya. Jadi betapa penting dan bergunanya rangking Alexa dalam persaingan bisnis dewasa ini dalam bidang internet.

Anda ingin tahu berapa rangking Alexa website Anda ? Kunjungi Di Sini

Lalu masukkan website anda pada kolom yang tersedia dan klik pada kotak pencari/tekan enter….

Tunggu beberapa saat, lalu muncul rangking website anda….

Jika ternyata website anda belum masuk rangking Alexa/ No Rangking, kunjungi Di Sini dan ikuti tipnya......



Semoga bermanfaat.

Jumat, 30 April 2010

Kapal Nabi Nuh Ditemukan di Turki

SEBUAH tim arkeologi yang mendasarkan penelitiannya pada Alkitab mengaku telah menemukan sisa-sisa bahtera nabi Nuh di Gunung Ararat pada ketinggian 13 ribu kaki, di wilayah timur Turki. Tim peneliti bernama Noah's Ark Ministries International yang terdiri dari para arkeolog asal China dan Turki mengklaim telah menemukan sisa kayu bahtera Nuh.



Tim peneliti mengklaim bahwa tes karbon menunjukkan relik itu berumur 4800 tahun, atau hampir sama dengan saat-saat ketika bahtera Nuh mulai mengapung. Salah satu peneliti, Yeung Wing-Cheung, menyatakan bahwa hampir bisa dipastikan temuan di Ararat itu merupakan bahtera Nabi Nuh. "Memang tidak 100 persen itu bahtera Nabi Nuh. Tetap kami berpikir ini 99,9 persen adalah bahtera Nuh," ujar Yeung seperti dikutip The Sun edisi Rabu (28/4).



Menurutnya, struktur kayu-kayu temuan tim itu memuat banyak kompartemen, beberapa di antaranya dengan balok kayu, yang diyakini pernah digunakan untuk kandang hewan. Tim tersebut juga mengesampingkan kemungkinan bahwa temuan tersebut bekas pemukiman. "Karena di sekitarnya tidak pernah ditemukan (pemukiman) di ketingggian 11 ribu kaki," tegas Yeung.



Atas temuan itu, pejabat pemda setempat akan meminta pemerintah pusat Turki di Ankara agar situs itu dimasukkan dalam daftar World Heritage (warisan dunia) di UNESCO, sehingga bisa terlindungi dan penggalian secara arkeologis tetap bisa dilakukan.



Disebutkan, Tuhan memutuskan untuk membanjiri bumi setelah melihat betapa korup dan rusaknya zaman itu. Tuhan pun memerintahkan Nabi Nuh membangun bahtera raksasa dan mengisinya dengan binatang masing-masing sepasang.



Tak hanya itu, Alkitab juga merincikan, setelah banjir surut bahtera Nuh terdampar di gunung. Banyak yang percaya gunung itu adalah Gunung Ararat, titik tertinggi di wilayah tersebut, di mana bahtera Nuh dan penumpangnya terdampar.



Sumber : Radar Sulawesi/Ara-jawapost.net.news

Kamis, 29 April 2010

Tip Masuk Rangking Alexa

Pada awalnya aku ngenet,sering aku mendengar rangking Alexa. Walau begitu aku gak begitu ‘ngeh’ dengan yang dinamakan rangking Alexa. Sampai suatu saat iseng-iseng aku buat blog yang tentu aja nyari yang gratisan. Akhirnya jadi juga blog aku walau tiap hari aku edit sana sini tapi tak apalah,namanya juga baru belajar. Katakanlah aku bikin blog baru seumur kecambah…..Memang belum ada sebulan ini aku bikin blog. N isinya juga aku comot sana sini karena aku memang belum punya bahan n mood untuk bikin tulisan sendiri. Tau gak pengalaman pertama ini,yang buka blog aku juga Cuma aku sendiri,karena aku juga belum pernah promosi blog aku kemana-mana. Lalu apa hubungannya dengan alexa ? Yah….setelah aku baca tulisan kawan2 blogger, blog kita bisa jadi ladang penghasilan asal kita kelola dengan baik Lalu iseng2 coba ngedaftar ke salah satu situs untuk nyari pundi2 dolar. Tau gak apa salah satu syaratnya, blog kita harus punya rangking Alexa 1jt ke bawah. Alamak…. Jangankan 1jt,aku coba lihat blog aku aja di Alexa belum masuk rangking yang artinya No Rank,hehehe….Akhirnya aku cari tau ke blog kawan2,gmn seh ningkatin rangking kita di Alexa ? Akhirnya jadilah tulisan orisinil aku pertama ini dari sumber kawan2 blogger n aku ambil intinya aja. Memang seh setelah ngedaftar di Alexa rangking aku masih 10jutaan,tp tak apalah mengingat umur blog aku yang baru beberapa hari.

Jadi, inilah TIP MASUK RANGKING ALEXA :



1. Alexa Traffic

Rangking Alexa adalah rangking untuk menentukan seberapa banyak trafik sebuah website dikunjungi itulah yang menjadi dasar. Jadi semakin baik trafik sebuah website artinya website tersebut tambah popular. Penentuan Rangking adalah pentuan Kepopuleran website



2. Alexa Toolbar

Instal Alexa Toolbar di browser kamu. Katanya seh bisa ningkatin rangking blog kita. Sebenarnya bukan hanya blo/website kita, tapi blog/website apapun yang dikunjungi browser yang terinstal toolbar Alexa punya pengaruh dalam peningkatan rangking di Alexa. Logikanya setiap kita browser dengan toolbar Alexa,maka kita ngelink apapun secara otomatis terlihat mesin Alexa. Jadi tiap hari kamu kunjungi blog kamu sendiri dengan toolbar Alexa sudah terinstal di browser kamu, maka mesin Alexa pasti ngomong gini, ‘ini blog siapa seh koq tiap hari masuk, klo gtu udah deh aku tingkatin rangking tuh blog karena pasti populer’ Hahaha……Klo pengi install toolbar alexa DI SINI



3. Alexa Widget

Pasang Alexa site stat widget di websitemu. Alexa site stat ini mengandung javascript yang mengantarkan setiap data pengunjung (ping) ke server Alexa sehingga statistik Alexa menjadi lebih akurat. Masuk aja di sini dan ambil scriptnya kemudian copy/paste ke Blog/Website kita.



.4. Alexa Blog/Content


Tulis posting tentang Alexa di Blog/website kamu seperti yang aku lakukan sekarang. Tujuannya agar Mbak Alexa ngelirik Blog/Website kamu. Dengan demikian akan mempunyai nilai tambah bagi Blog/Website kamu untuk meningkatkan rangking.



5. Blog/Website Toolbar


Terakhir ganti Address Bar utama browser kamu atau browser warnet/kantor/teman kamu dengan alamat Blog/Website kamu. Jadi setiap browser akan melewati Blog/Website kamu n secara otomatis Blog/Website kamu akn sering dibuka. Dengan demikian Blog/Website kamu akan semakin populer dimata Alexa. Jadi deh Blog/Website kamu akan terkatrol dengan cepat dalam rengking Alexa.



Semoga bermanfaat bagi semua.

Rabu, 28 April 2010

Sunan Krapyak

Sri Susuhunan Adi Prabu Hanyakrawati Senapati ing Alaga Mataram (lahir: Kotagede, ? - wafat: Krapyak, 1613) adalah raja kedua Kesultanan Mataram yang memerintah pada tahun 1601-1613. Ia juga sering disebut dengan gelar anumerta Panembahan Seda ing Krapyak, yang bermakna "Baginda yang wafat di Krapyak". Sering juga disebut Sunan Krapyak. Tokoh ini merupakan ayah dari Sultan Agung, raja terbesar Mataram yang juga pahlawan nasional Indonesia.



Silsilah keluarga

Nama asli Prabu Hanyakrawati adalah Raden Mas Jolang, putra Panembahan Senapati raja pertama Kesultanan Mataram. Ibunya bernama Ratu Mas Waskitajawi, putri Ki Ageng Panjawi, penguasa Pati. Antara kedua orang tua Mas Jolang tersebut masih terjalin hubungan sepupu.

Ketika menjabat sebagai Adipati Anom (putra mahkota), Mas Jolang menikah dengan Ratu Tulungayu putri dari Ponorogo. Namun perkawinan tersebut tidak juga dikaruniai putra, padahal Mas Jolang terlanjur berjanji jika kelak dirinya menjadi raja, kedudukan Adipati Anom akan diwariskan kepada putra yang dilahirkan Ratu Tulungayu.

Mas Jolang kemudian menikah lagi dengan Dyah Banowati putri Pangeran Benawa raja Pajang. Dyah Banowati yang kemudian bergelar Ratu Mas Hadi melahirkan Raden Mas Rangsang dan Ratu Pandansari (kelak menjadi istri Pangeran Pekik).

Empat tahun setelah Mas Jolang naik takhta, ternyata Ratu Tulungayu melahirkan seorang putra bernama Raden Mas Wuryah alias Adipati Martopuro. Padahal saat itu jabatan adipati anom telah dipegang oleh Mas Rangsang.



Peran awal

Mas Jolang pernah dikirim ayahnya untuk menghadapi pemberontakan pamannya dari pihak ibu, yaitu Adipati Pragola dari Pati tahun 1600.

Pemberontakan tersebut dipicu oleh perkawinan Panembahan Senapati dengan Retno Dumilah putri Madiun sebagai permaisuri kedua. Pragola marah karena khawatir kedudukan kakaknya (Ratu Mas Waskitajawi) terancam. Ia pun memberontak menyatakan Pati lepas dari Mataram.

Panembahan Senapati menugasi Mas Jolang untuk memadamkan pemberontakan Pragola. Namun ia tidak mampu mengalahkan kesaktian pamannya itu. Ia bahkan jatuh pingsan karena terluka menghadapi Pragola dan terpaksa dibawa mundur oleh pasukannya.

Pemberontakan Adipati Pragola akhirnya ditumpas langsung oleh Panembahan Senapati sendiri.



Pemberontakan Pangeran Puger

Pangeran Puger alias Raden Mas Kentol Kejuron adalah putra kedua Panembahan Senapati yang lahir dari selir bernama Nyai Adisara. Saat itu putra pertama Senapati yang bernama Raden Rangga Samudra (lahir dari Rara Semangkin) telah meninggal sejak lama. Hal ini membuat Pangeran Puger menjadi putra tertua dan merasa lebih berhak atas takhta Kesultanan Mataram daripada Mas Jolang.

Panembahan Senapati meninggal pada tahun 1601 dan digantikan oleh Mas Jolang sebagai raja Mataram selanjutnya, yang bergelar Prabu Hanyakrawati. Pengangkatan tersebut membuat Pangeran Puger sakit hati dan tidak mau menghadap ke pertemuan kenegaraan. menyadari hal itu, Hanyakrawati pun mengangkat kakaknya itu sebagai adipati Demak.

Meskipun demikian, Pangeran Puger tetap saja memberontak pada tahun 1602. Perang saudara antara Mataram dan Demak pun meletus. Akhirnya, pada tahun 1605 Pangeran Puger dapat ditangkap dan dibuang ke Kudus.

Pemberontakan selanjutnya terjadi pada tahun 1607, dilakukan oleh Pangeran Jayaraga (alias Raden Mas Barthotot), adik Hanyakrawati yang menjadi bupati Ponorogo. Pemberontakan ini dipadamkan oleh adik yang lain, yaitu Pangeran Pringgalaya (alias Raden Mas Julik putra Retno Dumilah). Jayaraga tertangkap dan dibuang ke Masjid Watu di Nusakambangan.



Menyerang Surabaya

Pada tahun 1610 Hanyakrawati melanjutkan usaha ayahnya, yaitu menaklukkan Surabaya, musuh terkuat Mataram. Serangan-serangan yang dilakukannya sampai akhir pemerintahannya tahun 1613 hanya mampu memperlemah perekonomian Surabaya namun tidak mampu menjatuhkan kota tersebut.

Serangan pada tahun 1613 sempat menyebabkan pos-pos VOC di Gresik dan Jortan ikut terbakar. Sebagai permintaan maaf, Hanyakrawati mengizinkan VOC mendirikan pos dagang baru di Jepara. Ia juga mencoba menjalin hubungan dengan markas besar VOC di Ambon.



Kematian di Krapyak

Prabu Hanyakrawati meninggal dunia pada tahun 1613 karena kecelakaan sewaktu berburu kijang di Hutan Krapyak. Oleh karena itu, ia pun terkenal dengan gelar anumerta Panembahan Seda ing Krapyak.

Putra yang ditunjuk sebagai raja selanjutnya adalah Mas Rangsang. Namun, karena sebelumnyua pernah berjanji pada istri pertama (Ratu Tulungayu), maka Mas Wuryah pun lebih dahulu dijadikan raja bergelar Adipati Martopuro selama satu hari.

Setelah memerintah selama satu hari, Adipati Martopuro kemudian digantikan oleh Mas Rangsang, atau yang lebih terkenal dengan julukan Sultan Agung.



Catatan

Pangeran Puger kakak Prabu Hanyakrawati yang memberontak pada tahun 1602-1605 berbeda dengan Pangeran Puger yang bergelar Pakubuwana I. Pangeran Puger Pakubuwana I adalah cicit Hanyakrawati yang hidup pada zaman selanjutnya. Ia menjadi raja Kasunanan Kartasura pada tahun 1705-1719.

Unsur Elemen Dalam Astrologi Cina

Satu bagian mendasar dalam filosofi Cina adalah hubungan diantara lima unsur dasar yang terdiri dari Logam, Air, Kayu, Api dan Tanah. Tentu saja unsur-unsur tersebut bukanlah dalam makna yang biasa digunakan oleh ahli-ahli kimia atau fisika. Dalam kepercayaan Cina, unsur-unsur tersebut merupakan simbol dari kekuatan-kekuatan yang muncul dari segenap penjuru alam semesta.



Logam

Orang-orang yang lahir pada tahun yang dikuasai unsur Logam akan bersifat kaku dan keras sesuai dengan tingkat maksimal dalam shio mereka. Mereka dituntun oleh perasaan yang kuat dan akan mengejar tujuan mereka dengan tekun dan tanpa ragu. Didukung oleh tekad mereka, mereka mampu terus berusaha untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka sangat ambisius dan tidak tergoyahkan dalam keyakinan mereka.

Orang-orang ini tidak dapat dengan mudah diombang-ambingkan atau dipengaruhi untuk mengubah suatu jalan yang telah mereka tentukan, meskipun oleh kesulitan, kemunduran atau kegagalan. Seberapapun keteguhan dan kegigihan yang mereka miliki akibat shio mereka justru akan diperkuat oleh unsur Logam yang ada. Akan tetapi mereka kadang juga mengalami kesulitan menyesuaikan diri dengan keadaan yang tidak lagi dapat dikendalikan atau diterima oleh jalan pikiran mereka yang teguh.

Mereka lebih suka memecahkan masalah-masalah mereka sendiri dan tidak akan menghargai campur tangan atau bantuan yang tidak mereka harapkan. Mereka menentukan tujuan, melancarkan jalan serta mewujudkan cita-cita mereka tanpa bantuan dari pihak lain. Mereka memiliki naluri yang kuat tentang keuangan dan materi, dan akan menggunakannya untuk mendukung jiwa mandiri serta selera mereka yang tinggi terhadap kemewahan, kemakmuran dan kekuasaan.

Agar dapat benar-benar efektif, bagaimanapun juga mereka harus belajar berkompromi dan tidak terlalu berpegang pada prinsip mereka. Sering kali, mereka bersikap terlalu kaku dan teguh pada pendapat sendiri sehingga dapat merusak suatu hubungan yang baik hanya karena orang lain tidak mau memenuhi atau menyesuaikan diri dengan keinginan mereka.



Air

Mereka yang lahir pada tahun yang didominasi unsur Air mempunyai kemampuan besar untuk berkomunikasi dan melaksanakan ide-ide mereka justru dengan mempengaruhi orang lain untuk mewujudkannya. Pada dasarnya, mereka dikendalikan oleh perasaan dan akan mengekspresikannya sesuai dengan tingkatan yang dimungkinkan oleh shio mereka.

Mereka berbakat dalam menentukan hal-hal yang akan menjadi penting dan mampu mengukur potensi-potensi masa depan dengan tepat. Mereka mencapai keinginannya dengan menunjukkan dan memanfaatkan bakat serta kemampuan orang lain. Meskipun demikian, pendekatan mereka tidak pernah membuat orang lain merasa telah dimanfaatkan. Sama seperti unsurnya, Air, mereka menyingkirkan penghalang terbesar dengan tenang disertai usaha yang terus-menerus. Mereka berbakat dalam membuat orang menginginkan apa yang ingin mereka capai -- dengan kata lain, mendorong daripada memaksa orang untuk melakukan suatu tindakan.

Karena naluri mereka yang peka terhadap perasaan orang dan suasana lingkungan, mereka berubah-ubah seperti unsur yang mewakilinya. Salah satu sisi negatif adalah terlalu mudah terbawa lingkungan atau cenderung untuk memilih jalan termudah. Ciri terburuk mereka adalah dapat bersikap labil dan pasif atau terlalu menggantungkan diri pada orang lain. Agar dapat berhasil, mereka harus bersikap lebih meyakinkan dan menggunakan kemampuan persuasif mereka yang besar untuk mewujudkan ide-ide mereka. Orang lain semestinya bersedia mengikuti intuisi mereka.



Kayu

Orang yang lahir dalam pengaruh unsur Kayu mempunyai moral yang tinggi dan rasa percaya diri yang besar. Minat mereka sangat luas dan beragam, dan kemampuan untuk bekerja sama akan mendukung mereka untuk melakukan hal-hal dalam skala besar. Mereka mampu membagi dan memisahkan berbagai hal dalam katagori yang benar serta sesuai dengan tuntutan kerja. Sifat maju dan murah hati memungkinkan mereka dalam melaksanakan proyek-proyek besar, perkembangan jangka panjang dan rencana atau penelitian ilmiah yang mahal, yang sebenarnya tidak dapat ditangani oleh satu orang saja.

Mereka mampu meyakinkan orang lain untuk bekerja sama dengan mereka. Mereka melakukan perluasan dengan cepat dalam berbagai bidang kapan saja terdapat kesempatan, karena mereka menginginkan perkembangan yang terus menerus dan tindakan pembaharuan. Mereka mau membagi keuntungan yang mereka dapatkan dengan orang-orang yang pantas mendapatkannya. Niat baik mereka, serta pengertian yang dalam terhadap cara berpikir dan cara kerja orang lain dapat mendukung mereka ke posisi yang sangat menguntungkan. Biasanya mereka dengan mudah mendapatkan bantuan dan biaya dari orang-orang yang membutuhkan kemampuan mereka untuk mengubah informasi dan ide menjadi keuntungan.

Kelemahan terbesar adalah, mereka cenderung menanggung terlalu banyak seorang diri hingga akhirnya kewalahan dan tidak mampu menyelesaikan apa yang telah mereka mulai. Rencana-rencana mereka dapat mengalami kegagalan atau mereka dapat berpindah dari satu proyek ke yang lain tanpa hasil yang memuaskan.



Api

Orang-orang yang lahir pada tahun yang dikendalikan unsur Api akan menunjukkan bakat-bakat kepemimpinan yang tinggi; mereka cepat mengambil keputusan dan percaya pada diri sendiri. Mereka mempunyai kemampuan yang besar, sesuai dengan shio mereka, untuk memotivasi orang lain dan mewujudkan ide-idenya, karena mereka lebih agresif dibanding orang lain yang lahir di bawah shio yang sama. Karena menggemari petualangan dan inovasi, mereka selalu siap melaksanakan ide-ide baru dan akan berusaha mendominasi orang lain dengan kreatifitas, keaslian serta kemampuannya dalam menanggung resiko.

Orang-orang api adalah para pelaku, yang memiliki tindakan dan perkataan yang dinamis. Meskipun demikian, mereka harus mampu mengendalikan emosi, karena ambisi dan niat mereka yang menggebu-gebu dapat memperbesar sifat egois mereka hingga mereka bersikap sembrono dan tidak sabaran bila keinginan mereka tidak terwujud. Makin banyak seorang api berusaha mewujudkan keinginannya dengan kekuatan atau kekerasan, makin sering pula ia menghadapi perlawanan dan kesulitan.

Mereka memiliki semua ketentuan untuk menjadi pemenang utama, asalkan mereka mau menghargai pandangan dan mendengarkan pendapat orang lain sebelum melakukan suatu tindakan. Mereka seharusnya mengembangkan sifat sebagai pendengar yang baik dan mengendalikan kecenderungan mereka untuk bersikap impulsif. Banyak dari orang-orang api yang juga cenderung untuk terlalu berani dalam mengemukakan pendapatnya.

Seperti unsurnya, Api, mereka selalu menarik orang lain menuju kehangatan dan kecerdasan mereka, dan dapat menguntungkan orang-orang yang bekerja sama dengan mereka. Tetapi, orang-orang api juga dapat bersikap sembrono dan menyebabkan kerusakan yang besar bila mereka gagal mengontrol dan mengarahkan energi mereka dengan tepat.



Tanah

Orang yang lahir selama tahun yang dipengaruhi unsur tanah lebih memperhatikan tujuan-tujuan praktis daripada khayalan. Mereka memiliki penalaran yang mengagumkan dan menyukai tujuan yang nyata dan pasti untuk mencurahkan kemampuan mereka. Dengan wawasan masa depan serta kemampuan untuk mengorganisasi, mereka adalah perencana dan pengelola yang efektif. Mereka akan menggunakan segala potensi yang mereka temukan secara optimal dan cenderung bijaksana dan teliti dalam masalah keuangan. Mereka cerdas dan obyektif dalam menuntun orang lain untuk mewujudkan tujuan yang telah direncanakan dengan matang. Pada umumnya mereka adalah orang-orang yang serius dan metodis dalam cara kerja dan dapat mengorganisasi dan menjalankan segala jenis bisnis yang menuntut pengelolaan yang tegas.

Mereka merupakan manajer -manajer yang mengagumkan dan pandai dalam memperkokoh atau membangun landasan yang kuat bagi segala jenis industri, perdagangan atau pemerintahan. Mereka adalah orang-orang yang akan mempertanggungjawabkan pendapat mereka dan memiliki alasan-alasan bagi segala hal yang mereka lakukan. Meskipun mereka mungkin bertindak dengan perlahan, namun biasanya mencapai hasil yang memuaskan dan bertahan lama.

Mereka yang termasuk dalam unsur ini mempunyai sifat konservatif. Mereka jarang membesar-besarkan penemuan, perhitungan, dan harapan-harapan mereka. Kelemahan mereka adalah minimnya imajinasi, terlalu melindungi kepentingan pribadi, dan kesukaan akan gaya hidup yang serba rutin. Meskipun demikian, mereka dapat diandalkan untuk memikul tanggung jawab mereka secara mengagumkan, dan dapat mendisiplinkan diri sendiri secara efektif.



RAHASIA ANGKA DALAM AL-QUR'AN

oleh : I'JAZ 'ADADI



Bilangan Sujud



Pada Al-Quran, akan anda temukan bahwa kata sujud yang dilakukan olch mereka yang berakal disebutkan sebanyak 34 kali. Jumlah tersebut sama dengan jumlah sujud dalam shalat sehari¬hari yang dilahukan pada lima waktu sebanyak 17 rakaat. Pada setiap rakaat dilakukan dua kali sujud sehingga jumlahnya menjadi 34 kali sujud sebagaimana terdapat pada ayat-ayat berikut:

Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para Malaikat: 'Sujud-lah kamu kepada Adam' .... (2:34)

Ayat ini merupakan ayat ketiga puluh empat pada surat Al-Baqarah, yaitu surat dalam mushaf yang pertama yang menyebutkan masalah sujud yang jumlahnya sama dengan jumlah sujud keseharian.

.... kemudian Kami katakan kepada para Malaikat; "Ber¬sujud-lah kamu kepada Adam!" .... (Al-Araf: 11)

Dan ingatlah ketika Kami katakan kepada Malaikat: "Ber¬sujud-lah kamu kepada Adam!" .... (AI-Isra: 61)

an (ingatlah) ketika kami katakan kepada para Malaikat: "Ber-sujud-lah kamu kepada Adam!" ... (Al-Kahfi: 50)

Dan (ingatlah) ketika Kami katakan kepada para malaikat: "Ber-sujud-lah kamu kepada Adam!" . . . (Thaha: 116)

Wahai orang-orang yang beriman, ruku' dan ber-sujud-lah kamu serta beribadahlah kamu kepada Tuhanmu . . . (AI-Hajj : 77 )

Dan apabila dikatakan kepada mereka: "Sujud-lah kamu sekalian kepada Yang Mahapenyayang." Mereka menjawab: "Siapakah Yang Maha Penyayang itu?" . . . (Al-Furqan: 60)

Janganlah kalian ber-sujud kepada matahari maupun bu¬lan, dan ber-sujud-lah kamu semua kepada Allah, Zat Yang telah menciptakan keduanya (matahari dan bulan) .... (Fushshilat: 47)

Maka ber-sujud-lah kalian kepada Allah dan beribadahlah kalian (kepada-Nya). (Al-Najm: 62)

Hai Maryam, taatlah kepada Tuhanmu, sujud dan ruku'lah bersama-sama orang yang ruku'. (Ali Imran: 43)

Maka sujud-lah para Malaikat itu semuanya bersama-sama. (Al-Hijr: 30)

12. Maka ber-sujud-lah para Malaikat itu semuanya bersama¬sama. (Shad: 73)

.... Maka semua para Malaikat itu ber- sujud, kecuali Iblis; ia enggan ... (Al-Baqarah: 24)

.... Kemudian apabila mereka (yang salat besertamu) sujud (telah menyempurnakan satu rakaat) maka hendaklah mereka pindah dari belakangmu (untuk menghadapi musuh). (An-Nisa: 102)

.... Lalu Kami katakan kepada malaikat: "Ber-sujud-lah kamu kepada Adam!", maka mereka ber-sujud, kecuali iblis .... (Al-A'raf: 11).

.... Maka mereka ber- sujud, kecuali iblis ....(Al-Isra: 61)

.... Maka mereka ber-sujud, kecuali Iblis. Dan dia adalah dari golongan jin .... (AI-Kahfi: 61).

.... Maka mereka ber-sujud, kecuali iblis, ia enggan ... (Taha: 116).

Berkata iblis: "Aku sekali-kali tidak akan ber-sujud kepada manusia yang Engkau telah ciptakan dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk." (Al¬ Hijr: 33).

..... Kecuali iblis, ia berkata: 'Apakah aku akan ber¬-sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?". (Al-Isra: 61).

Allah berfirman: 'Apakah yang menghalangimu untuk ber¬- sujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?" .... (AI-A'raf: i2).

Allah berfirman: "Wahai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-cipta-kan dengan kedua tangan-Ku?".... (Shad: 75).

Janganlah kalian sujud kepada matahari maupun bulan ( Fushilat: 3 7 )

.... Mereka berkata: "Dan siapakah Yang Maka Penyayang itu? Apakah kami harus ber- sujud kepada yang kamu perintahkan kepada kami?" .... (Al-Furqan: 60).

Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di langit dan di bumi .... (AI-Ra'd: 15).

Dan hanya kepada Allah-lah sujud segala apa yang ada di langit dan bumi .... (Al-Nahl: 49).

Apakah kamu tlada mengetahui, bahwa kepada Allah ber¬-sujud segala apa yang ada di langit, bumi .... (Al-Haj: 18).

Agar mereka tidak ber- sujud (menyembah) Allah Yang mengeluarkan apa yang terpendam di langit dan di bumi .... (Al-Naml: 25).

.... Mereka membaca ayat-ayat Allah pada beberapa waktu di malam hari, sedang mereka juga ber- sujud (sembahyang). (Ali Imran: 113).

Sesungguhnya malaikat-malaikat yang ada di sisi Tuhanmu tidaklah merasa enggan menyembah Allah dan mereka ber¬tashbih memuji-Nya dan hanya kepada-Nyalah mereka ber¬- sujud. (Al-A'raf: 206).

Aku mendapati dia dan kaumnya ber- sujud kepada matahari, selain Allah .... (Al-Naml: 24).

Dan jika dibacakan Al-Quran kepada mereka, mereka tidak ber- sujud. (Al-Insyihaq: 21).

Dan pada bagian dari malam, maka sujud-lah kepada-Nya dan bertasbihlah kepada-Nya pada bagian yang panjang di malam hari. (AI-Insan: 26).

Sekali-kali jangan, janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujud-lah dan dekatkanlah (dirimu kepada Tuhan). (AI-Alaq: 19).

Dalam Al-Quran tidak ada kata sujud yang dihubungkan dengan makhluk yang tidak berakal, kecuali satu ayat saja, yaitu dalam firman Allah SWT:

Dan tumbuh-tumbuhan dan pohon-pohonan kedua-keduanya sujud kepada-Nya. (Al-Rahman: 6).

Selain dalam ayat tersebut, 34 kata kerja (fi'il) sujud semuanya dihubungkan dengan makhluk berakal